Pekerjaan Sambilan Yang Menghabiskan Waktu Ngeblog, Tetapi Mendatangkan Uang

Pekerjaan Sambilan Yang Menghabiskan Waktu , Tetapi Menghasilkan Uang

Pilih uang atau menulis di blog? Bukan pertanyaan untuk Anda, tetapi yang saya hadapi beberapa waktu lalu.

Sudah hampir dua minggu belakangan ini, lagi-lagi jatah waktu untuk ngeblog tiba-tiba lenyap. Tidak ada sisa. Semua jadwal yang dibuat langsung otomatis diberi tanda “TUNDA”.

Semua itu karena lagi-lagi saya mendapat pekerjaan sambilan, baik dari pekerjaan utama, atau juga jika dipandang dari profesi kedua saya, blogger.

Pekerjaan itu adalah

  • membuat/ memindahkan website non WordPress ke WordPress
  • membuat foto produk untuk penjual sepatu anak-anak

Lumayan memakan waktu juga, terutama memindahkan blog. Namun, nilainya lumayan sekali karena melebihi angka minimum payout Adsense yang US$ 100 itu (nggak usah ditebak-tebak lebihnya ya).

Nah, karena saya tahu waktu yang tersedia tidak banyak, maka kepala saya langsung mengajukan beberapa opsi

  • kalau ngeblog dijadikan prioritas, maka job ini akan terlewat dan saya tidak mendapatkan uang
  • kalau job ini diambil salah satu saja, sayang banget karena nilai job kedua lumayan juga
  • kalau kedua job diambil saya tidak akan punya waktu untuk menulis atau mencari pertanyaan untuk rubrik wawancara

Jadi, pilihannya adalah mengutamakan ngeblog atau job sampingan seperti ini.

Tentu saja, tidak mungkin saya menyingkirkan pekerjaan utama (ke kantor di perusahaan trading garment). Pekerjaan ini merupakan penopang keluarga dan jatah waktunya tidak bisa diganggu gugat.

Ditambah job mengelola media sosial untuk bisnis sendok tidak bisa diabaikan karena merupakan pekerjaan yang rutin sampai beberapa bulan ke depan.

Setelah pikir punya pikir, saya memutuskan untuk mengambil kedua job ini dan melupakan ngeblog, setidaknya untuk sementara waktu.

Alasannya karena

  1. kalau saya melepaskan job ini, jelas saya tidak akan mendapatkan uang dari sana. Belum lagi peluang mendapatkan network baru akan hilang juga
  2. Kalau saya melepaskan ngeblog untuk sementara, 1-2 minggu saja, efeknya sangat ringan karena mayoritas pembaca blog saya berasal dari mesin pencari

Sebuah hal yang logus dan sangat masuk akal kalau ngeblog lah yang dikorbankan, setidaknya untuk sementara waktu.

Waktu yang biasa dipakai ngeblog , kemudian saya alihkan untuk membuat website dan memotret.

Lumayan juga hasilnya, ditambah ternyata pengunjung ke blog tidak terlalu terpengaruh dengan absennya tulisan baru.

Jadi, walau memang ada rasa tidak enak karena tidak bisa menulis di blog, tetapi setidaknya saya menukar dengan sejumlah uang.

Lumayan untuk jajan akhir tahun.

2 thoughts on “Pekerjaan Sambilan Yang Menghabiskan Waktu Ngeblog, Tetapi Mendatangkan Uang”

  1. Hanya sedikit blogger senior Indonesia, yang ada kerjaan dengan fee nomplok, tapi bisa-bisanya masih memikirkan aktif ngeblog.
    Dan bangga rasanya, blogger itu adalah sosok blogger yang nggak kebanyakan teori yaitu pak Anton hahaha.

    The real blogger sejati sih ini, makanya saya pengen edit banyaknya artikel yang mengatakan, kalau blogger senior itu Raditya Dika, kata sapa?
    Dia mah penulis, bukan blogger lagi hahahaha.

    Pokoknya blogger senior itu, pak Anton!

    Reply
    • Iya Rey.. saya sudah “senior” alias tua.. hahahahahahah

      Saya kan sudah memutuskan menjadi blogger dengan segala konsekuensinya, jadi ya harus tetap konsekuen juga dengan jalan pilihannya. Memang kadang prioritas agak diubah menyesuaikan dengan ketersediaan waktu, tetapi intinya akan tetap berdasar pada kenyataan saya itu seorang blogger.

      Reply

Leave a Comment