Perasaan buntu atau terhambat, yang dikenal dengan writer’s block” dalam diri seorang blogger, seringkali disebabkan oleh dua hal ini, yaitu
- pengetahuan yang kurang
- motivasi yang hilang atau berkurang
Pengetahuan yang kurang pada akhirnya memang akan menghasilkan kebuntuan. Bagaimana tidak? Kalau pengetahuan yang ada terbatas, maka yang bisa digali dan ditampilkan akan terbatas juga.
Motivasi yang menghilang, acapkali terjadi setelah periode ngeblog yang lumayan panjang. Kebosanan menumpuk dan perasaan sudah tidak ada lagi yang bisa ditulis akan semakin mengental.
Bila situasinya seperti ini, ada yang bisa dilakukan, yaitu “Baca tulisan orang lain”
Bahan bacaannya terserah selera. Bisa berbentuk buku cetak, majalah, koran, buku digital, atau blog orang lain, bukanlah masalah. Terserah pada preferensi individu saja. Kalau nyaman dengan buku cetak, silakan baca. Jika senang baca blog, ya baca.
Yang penting baca, baca, dan baca.
Mengapa? Karena di dalam karya tulis yang dibuat orang lain ada banyak sekali informasi dan pengetahuan.
Masalah pengetahuan yang terbatas dan sedikit akan terselesaikan karena pengetahuan-pengetahuan baru masuk dan terserap oleh otak.
Masalah kurang motivasi pun mungkin terselesaikan karena kita bisa melihat sudut pandang orang lain yang berbeda. Kita akan menemukan banyak sekali hal baru yang akan memberi dorongan.
Perasaan akan dibuat lebih fresh dan tercerahkan.
Apalagi, kalau yang dibaca sifatnya memang memberikan inspirasi atau motivasi kepada pembaca. Jelas, hal itu akan sangat berguna menghadapi writer’s block.
Itulah salah satu alasan mengapa di blog MM disediakan kategori wawasan, yang isinya pemikiran dari berbagai blogger. Sifatnya informatif sekaligus menginspirasi.
(Untuk membaca posting lain dalam seri ini, silakan klik “Solusi Writer’s Block”)