Tingkatan Sub-Heading di Blogspot

Selamat Malam Kawan WW!

Sekedar memberi informasi saja, tingkatan sub-heading atau sub-judul di Blogspot dan WordPress sebenarnya sama saja, yaitu dimulai dengan H1, H2, H3, H4, H5, dan H6.

Cuma, Blogspot memilih memakai nama sendiri dibandingkan istilah yang lebih sedernaha. Sebenarnya sama saja. Tingkatannya juga hanya sampai H4 saja.

Rupanya hal itu membuat Mbak Eno dari Creameno agak bingung.

Tingkatan Sub Heading di Blogspot

Level sub-heading di Blogspot seperti di bawah ini.

BlogspotWordPress
Judul UtamaH1
JudulH2
Sub JudulH3
Judul KecilH4
Paragraf
Normal

Menu untuk memberikan sub-heading ada di sebelah menu untuk ukuran huruf (lambang T) berupa drop down seperti di bawah ini.

Kok saya bisa tahu? Mudah kok melihatnya.

Silakan ubah menu menulis berlambang <> di pojok sebelah kiri editor. Kemudian pilih tampilan HTML. Disana kalau (sudah ada tulisan) akan terlihat H(?) yang dipakai kalau memilih salah satu dari pilihan sub-heading di atas.

Kalau mau mencoba, silakan buat

  • tulisan apapun
  • block tulisan tersebut
  • kemudian pilih salah satu menu
  • ubah ke tampilan HTML dan disana akan terlihat kode <h> dan ditutup dengan </h>
  • H berapa yang muncul itu merupakan tingkatan sub heading seperti yang dijelaskan di Sub Judul H1 dan H2 : Homepage dan Artikel (Konten) Berbeda

Kira-kira begitulah tentang sub-heading atau sub-judul di Blogspot.

8 thoughts on “Tingkatan Sub-Heading di Blogspot”

  1. Waaaah thank you mas penjelasannya. Berarti setiap saya tulis post yang ada poin-poinnya itu saya masukkan ke Sub Judul, yah? 😆 once again thank you mas ilmunyaaaaaa 😍

    Reply
  2. Kok bisa ada Judul Utama ya mas didalam postingan blogger, apakah itu nanti akan menggantikan judul yang sudah dibuat di bagian kolom judul gak ya? Ada judul utama dan judul, masih bingung sih keduanya itu. Takutnya yang ke index jadi lain hihihi

    Reply
    • #sungkem sama sesepuh.. wakakakak pakabar mas Andrie lama tak bersua..

      Pada dasarnya sama mas dengan di WordPress ada judul utama/Major Heading (H1), Judul/Heading (H2), Sub heading/Sub Judul (H3), Minor Heading/Sub Judul Minor (H4). Cuma kalau di WordPress pada bagian editor konten, H1 langsung dikuasai Judul dan tidak dimunculkan saat kita mau membuat sub judul. Yang muncul hanya H2 dan seterusnya.

      Kalau judul utama dipakai lagi dalam konten, maka hasilnya akan ada dua H1 dan ini yang berbahaya dan bisa saja membingungkan mesin pencari.

      Kalau saya dulu saat menggunakan blogspot, langsung melewati Judul Utama dan Judul kalau mau membuat Sub Judul. Meski berarti langsung ke H3. Jadi untuk memastikan tidak ada yang dobel.

      Tapi, kalaupun mau bisa menggunakan Judul/Heading yang berarti H2 karena kalau H2 ada beberapa tidak masalah.

      Gitu menurut saya mas.. Memang sistem blogger menyediakan menu heading seperti itu, jadi kita harus setidaknya mengerti konsep H1, H2, H3 supaya tulisan jadi terstruktur rapi. Itulah manfaat tampilan HTML jadi kita bisa cek disana strukturnya

      Reply
  3. Salam. Bang maaf tanya, kenapa di blog saya setelah saya periksa heading 1 malah menjuru ke nama blog saya ya. Dan heading 2 ke judul postingan. Kira2 kenapa ya masalahnya? Terimakasih sebelumnya.

    Reply
    • Yang dicek homepage ya..

      Sebenarnya sistemnya kitra-kira seperti ini

      Di Beranda/Homepage : H1 = Nama blog dan H2 diberikan pada judul tulisan pada arsip
      Di blogpost : H1 = Judul tulisan dan H2 = sub heading

      Jadi mas Usman g usah khawatir soal H1 nama blog karena itu wajar saja kalau yang diperiksa adalah halaman beranda/homepage

      Reply

Leave a Comment