Home › Forums › Ruang Gaoel 👫 › Antara pacar dan sahabat
- This topic has 5 replies, 6 voices, and was last updated 2 years, 9 months ago by
Anton Ardyanto.
-
AuthorPosts
-
-
February 19, 2021 at 9:37 am #6779
Essentialist
ParticipantNggak jarang dlm sebuah hubungan tiba-tiba ada saat kamu harus milih lebih mentingin sahabat atau pacar. Atau saat bertengkar tiba2 di ultimatum, kamu pilih dia atau aku?
Kalau tiba-tiba dihadapkan antara dua pilihan itu, mana yg kamu pilih?
-
February 19, 2021 at 10:19 am #6783
satria salju
ParticipantTergantung sikon suasana hati dan kenyamanan hati.🤣🤣🤣
-
February 19, 2021 at 10:42 am #6787
tikainsani
ParticipantPertanyaan menarik sekaligus sulit hahaha
Karena kalo aku pribadi sih butuh keduanya baik sahabat maupun pacar. Jadi yaaa kita main adil aja deh 🤣 Aku rasa bagi waktu antara sahabat dan pacar emang butuh sih supaya tidak ada kecemburuan yang terjadi (pernah ngalamin hiks dan jadi guyonan sahabat sepanjang masa banget) Jadi ya emang proporsi harus imbang walau secara realita mungkin waktu sama pacar akan lebih banyak karena sahabat juga ada waktu pribadinya sendiri.
-
February 19, 2021 at 10:50 am #6788
Peri Kecil Lia
ModeratorWkwkwk pertanyaannya bikin aku bernostalgia ke masa sekolah dulu, saat masih labil dan banyak omongan harus lebih mementingkan sisi yang satu daripada yang lain 😂. Kenyataannya saat semua udah berpasangan, pada lebih mementingkan pasangannya dulu dibanding teman wkwkwk. Kalau kata prikitiew, namanya pacar berarti harus lebih diprioritaskan, kalau lebih memprioritaskan sahabat, kenapa mesti pacaran? 😂
-
February 19, 2021 at 11:52 am #6793
Jaey Borneo
Participant@essentialist kalo saat marah atau bertengkar jangan pilih dua-duanya
-
February 19, 2021 at 1:35 pm #6797
Anton Ardyanto
KeymasterUntung gue ga punya pacar, jadi ga usah ikutan pertanyaan mbak @essentialist ini.. Hahaha.. Jelas pilih istri lah daripada harus milih sahabat atau pacar.
Kalau gue milih salah satu dari yang dua itu, gue bisa nggak dimasakin 3 tahunan.
Eniwe, berandai andai masih muda dan belum punya istri, kalau berada dalam posisi begitu, saya nggak akan jawab. Silakan elu putusin sendiri. Terserah elu mau putus atau kagak. Belum jadi istri ajah udah ngatur, elu mau deket sama gue, ya kita jalan bareng, kalau kagak yasud .. mau gimana lagi.
Yah, untungnya, sekarang saya sudah beristri, jadi pertanyaan itu ga perlu dipikirin karena istri saya sahabat saya. Dulu, punya sahabat yang deket-deket banget sampe nempel kayak perangko juga kagak, jadi bebas lepas…
-
-
AuthorPosts
- You must be logged in to reply to this topic.