Saya lebih suka kalau judulnya “6 Kesalahan Yang Blogger Pemula Lakukan“. bukan “6 Common Mistakes Amateur Bloggers Make” – “6 Kesalahan Yang Blogger Amatir Lakukan” Lebih jelas perbedaan batasnya.
Kata amatir sulit didefinisikan dalam hal ini dan oleh karena itu tidak memiliki kriteria yang pasti. Apakah seseorang yang ngeblog sekedar iseng saja pasti termasuk amatir? Apakah mereka yang ngeblog mengejar duit pasti profesional?
Kalau judulnya diganti kata pemula, meski masih agak ambigu, tetapi bisa langsung membuat orang membayangkan orang-orang yang baru mulai menjadi blogger.
Tulisan dari Monica, dari Blog On Your Own ini memang mencerminkan beberapa tindakan yang biasa ditemukan ketika seseorang baru belajar ngeblog. Dulu pun saya melakukannya.
Ada beberapa pandangannya yang “kurang masuk” dengan budaya blogging di Indonesia, tetapi, tidak ada salahnya kan menyimak?
Saya rangkumkan di bawah ini “6 kesalahan yang blogger amatir biasa lakukan”
1/ Memakai hosting gratisan (silakan diperdebatkan kalau mau)
2/ Nama blog/domain yang membingungkan (nama yang terlalu panjang, kompleks dan susah diingat)
3/ Tidak konsisten (ngeblog dengan jadwal semaunya dewe)
4/ Terlalu fokus pada tampilan blog (rupanya saya masih amatir karena masih sering melakukannya)
5/ Tidak mau berinvestasi/mengeluarkan modal (padahal ada banyak yang bisa dilakukan secara outsourcing kalau mau)
6/ Terlalu banyak menghabiskan waktu di media sosial
Seperti juga kebanyakan para digital/internet marketer, semua blogger dipandang selalu memiliki tujuan yang sama dengan mereka, yaitu uang. Dalam pandangan di atas tidak terlihat ada pertimbangan bahwa banyak orang masih melakukannya untuk kesenangan dan pengisi waktu saja.
Bagaimana menurut Anda? Bisa sependapat dengan pandangan si Monika, atau Anda punya pendapat lain?
Silakan dishare di kolom komentar jika mau.