Tidak pernah terbayangkan sebelumnya kalau saya bermain media sosial, bahkan yang sebenarnya sangat tidak suka. Namun, kenyataannya mulai hari ini, saya juga memasang medsos itu di smartphone dan bahkan notebook.
Mulai hari ini, saya menjadi Tiktok-er juga, setelah sebelumnya menjadi Instagramer dan Facebooker.
Alasannya tetap sama, yaitu demi promosi yang akan dijalankan untuk Lovely Bogor dan anak-anaknya LB Digital dan LB Network.
Kebetulan juga, konsep Tiktok dan Instagram Reel sama persis dan hanya berbeda sedikit, jadi rencana promosinya bisa dijalankan sekaligus di dua tempat dengan modal bahan yang sama. Tidak akan terlalu merepotkan karena sekali kerja, saya bisa menyasar dua pangsa pasar yang berbeda.
Tentu saja, akun saya di Tiktok tidak memakai nama pribadi. Sama dengan di Instagram, nama yang dipakai adalah Lovely Bogor. Coba saja cari @lovelybogor di Tiktok, pasti ada.
Namun, kalau Anda sudah follow akun yang sama di Instagram, kayaknya tidak perlu follow akun ini lagi. Isinya bakalan sama saja karena konsepnya mengusung tema gambaran kehidupan di Kota Bogor saja. Video yang dipakai pun sementara masih sama karena keterbatasan waktu akan menyulitkan untuk membuat video yang khusus.
Entah ke depannya kalau memang tim LB Digital sedang libur kuliah, mungkin akan ada pembuatan video secara khusus dengan konsep yang lebih jelas.
Untuk sementara ini, saya masih memakai yang ada saja karena tujuannya bukanlah follower atau like. Sama dengan blog yang saya kelola, targetnya hanyalah eksposure karena memang dibutuhkan untuk menjangkau lebih banyak orang dan membuat mereka kenal dan kemudian ingat Lovely Bogor dan timnya.
Selain Tiktok dan Instagram, Lovely Bogor juga punya Fan Page ditambah dengan akun pribadi, yang juga memasang reel.
Gila memang, namun, ini jalan yang memang harus dilakukan karena saya sudah memasuki dunia bisnis. Saya harus menyingkirkan rasa tidak suka atau idealisme yang saya pegang dan harus mau memakai semua cara demi mempromosikan apa yang kami akan jual.
Iya kan?
luwaaaaarrrr biasaaaahhhhh 😀
Si mamak Rey yang pertama bikin akun aja, cuman ngendon akunnya, kagak sanggup saya aktif semuanya.
Yang tiktok ini agak lumayan sih, ngabisin kuota juga, maklum saiah pake kuota internet wkwkwkwk.
Padahal kalau diliat-liat kayaknya algoritma TikTok jauh lebi sederhana ketimbang IG ya
Apanya yang luar biasa.. hahaha orang kebanyakan ide dan mau… Soalnya kan sekalian jalan. Clip untuk IG pasang juga di Tiktok.. cuma nambah waktu beberapa menit doang.
Saya juga pakai kuota Rey.. mayoritas saya kerjakan di kereta atau di jalan.. hahahaha
Nggak tau sih, dan sebenarnya ga mikirin juga Rey.. yang penting upload dan coba dapat eksposur doang.. ga niat bener bener jadi selebgram atau instagramer.. cuma untuk support saja
Tambah Tiktok, lengkap sudah rasanya sosmed yang Bapak pakai. Good luck untuk proyek nya Pak 😊😊
Hahaha.. Makasih banyak doanya Nisa.. Semoga sukses terus juga wat Nisa
Yaa memang harus ngikutin trend zaman pak… Siapa tahu dari tiktok ada job yang wow luar biasa..😁😁
Kalau saya tiktok ada cuma nggak terlalu serius menggunakannya.😁😁
Ntar pak saya follow akun tiktoknya.😁😁
Hahah.. dah follow back yah..
Wkwkwkwk ga niat nyari job di sana, saya cuma butuh eksposur…bener banget suka atau nggak suka harus ikut zaman karena tujuannya memang bisnis