Nasib…
Penghasilan dari Adsense sejak pandemi bisa dikata sangat mengenaskan. Walau beberapa kawan mengatakan tetap bagus, tetapi sebagian besar mengeluhkan kalau mereka berhadapan dengan penurunan pendapatan. Jeleknya lagi, imbas pandemi yang seperti tidak kunjung selesai adalah, jarang sekali grafik pendapatan naik.
Lebaran, musim panen para Adsenser, memang sempat menaikkan harapan, tetapi hanya sebentar. Begitu angka positif Covid-19 naik drastis, pada saat itu juga, angka pendapatan dari klik iklan menukik.
Untungnya, saya masih memiliki penghasilan tetap dari pekerjaan di kantor. Pendapatan dari Adsense masih dianggap “uang jajan” saja.
Selain itu, rupanya nama Lovely Bogor Network pun rupanya sudah mengundang kepercayaan lumayan banyak orang juga. Yang ini ternyata mendatangkan lagi rejeki tidak terduga.
Sebuah perusahaan konsultan yang bergerak di bidang jasa pendirian perusahaan, sertifikasi, legalisasi usaha dan bisnis, ternyata mengontak saya. Mereka ingin memasang paket iklan yang terdiri dari iklan mandiri berbentuk banner dan content placement.
Padahal, saya tidak pernah menawarkan atau mengontak mereka. Hanya saja, rupanya pengelola usahanya tahu nama Lovely Bogor dan ia merasa website itu bisa memberikan dampak bagi website usahanya.
Untuk awal, mereka hendak memasang banner selama tiga bulan di bagian header. Sebagai tambahan mereka juga ingin menempatkan satu artikel dengan backlink a la content placement di blog tersebut.
Ini sebagai awal karena mereka sudah menyiapkan beberapa artikel lain untuk dipasang.
Senang? Jelas lah. Rejeki kali ini seperti menutupi kepuyengan akibat penurunan pendapatan dari Adsense. Jumlahnya jauh melebihi jumlah payout minimum Adsense.
Tidak terduga? Iya karena tidak menyangka datang saat kondisi susah dimana-mana.
Meskipun demikian, tidak begitu mengherankan mengingat meski tidak terlalu aktif di media sosial, saya cukup lumayan membangun network di dunia nyata. Berkenalan dan ngobrol dengan orang-orang baru dari bidang usaha lain, kawan fotografer yang ditemukan di saat event tertentu, dan masih banyak lainnya.
Tentunya, saat perbincangan terjadi, saya tidak pernah lupa menyebutkan bahwa saya memiliki blog Lovely Bogor.
Hal itulah yang rupanya memancing ketertarikan dari beberapa pihak untuk menggunakan blog kecil itu sebagai media promosi bisnis mereka.
Tidak terlalu mengagetkan juga, karena tawaran iklan mandiri itu memang efek yang diharapkan dari berbagai usaha “memberi manfaat” kepada banyak orang, dalam bentuk kelas blogger gratis, atau promosi gratis bagi UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah), serta beberapa tindakan lain. Saya memperlihatkan secara tidak langsung bahwa saya terbuka untuk “mempromosikan” usaha apapun.
Pengalaman membangun website dan toko online pun, meski tidak tertulis dalam portofolio atau achievement di blog saya yang manapun, tetap mendapat perhatian dari banyak orang yang saya ajak ngobrol, terutama mengingat perubahan di dunia dimana bisnis online dipandang akan semakin berkembang.
Oleh karena itu, belajar dari pengalaman yang satu ini, saya pikir, bila memang Kawan MM ingin punya sumber alternatif penghasilan, jangan malas melakukan networking. Namun, dengan catatan, jangan hanya terfokus pada media sosial atau dunia maya saja. Promosikan website dan blog Kawan MM di dunia nyata juga.
Banyak sekali potensi yang belum tergali di dunia nyata.
Juga, jangan sekedar membangun network dengan sesama profesi, tetapi cobalah membangun jaringan dengan mereka dari bidang lain. Bukan berarti tidak boleh membangun jaringan dengan sesama blogger, tetapi dengan memvariasikan jaringan kita, potensi mendapatkan sumber penghasilan yang berbeda akan lebih besar.
Dan, ternyata hal itulah yang membuat penurunan penghasilan dari Adsense tidak terasa. Semua tertutupi dengan akan hadirnya iklan mandiri di beberapa blog saya. Mudah-mudahan akan membantu bertahan melewati badai pandemi Covid-19 ini.
Bagaimana dengan Kawan MM? Ada kabar baik di tengah badai kabar buruk yang disebabkan si Covid?
Selamat atas rezekinya, pak. Kabar baiknya saya masih punya pekerjaan tetap dan masih suka blogging walau adsense menurun.
Betul memang kabar baiknya itu bahwa kita masih punya penghasilan lain di luar adsense
Siapa dulu dong gurunya, @jaey gitu lho gurunya wkwk ✌
Turut senang Pak dan menginspirasi untuk diteladani rekam jejaknya, hihi 👍👍
Iyah makasih ya suhu Ajay untuk ilmunya ;-D
Selamat yah Pak… karena sudah mendapatkan rezeki sesuai harapan. 🙂
Makasih Kang Bakwan
Selamat atas pencapain rezekinya Om Anton ? Badai kabar buruk ya, tentang covid sih saya tidak terlalu memikirkannya karena semua negara juga merasakannya . Namun badai buruk, karena kehilangan orang tercinta seperti ayah itu yang jauh lebih menyiksa .
Saya pernah mengalaminya dan melewatinya Tari.
Kabar buruk akan semakin banyak beredar di masa pandemi ini karena banyak orang kehilangan orang yang disayanginya dan direnggut oleh virus tersebut.
Keep safe ya Tari
kalo saya kok malah naik drastis ya Pak gara2 pandemi
mungkin blog saya latihan soal dan materi pembelajaran jadi banyak yang cari
tapi memang untuk blog jalan2 ambles
blog personal juga si engga begitu baik
tapi selalu ada rezeki
kalau boleh saran coba nulis di Kompasiana Pak
K rewardnya lumayan banyak beberapa bulan ini
apalagi tulisannya Pak Anton bagus2 dan pasti sering dapat HL nanti
Yap.. saya maklum sekali kalau penghasilan blog pelajaran itu meningkat mengingat kebanyakan sekarang pembelajaran online. Ada satu blog saya yang begitu, tetapi yang lain, jeblok karena situasi. Mau yang genre apapun, ya tetap terjungkir.
Bisa dicoba nanti. Mungkin saya butuh tantangan baru juga dan mencari dunia baru.. wkwkwkwkwk tapi tar dulu ah, yang ada aja masih ruwet.. wkwkwkw
Makasih mas Ikrom semoga sukses selalu yah
networking, setuju kalau networking bisa memperluas circle kita. Apalagi kalau bergerak di bidang jasa juga.
Rejeki memang nggak bisa di duga-duga datengnya, kadang malah dari temen yang baru dikenal
Iya Nun… Bangun jaringan sebanyak banyaknya. Kita ga akan pernah menduga darimana datangnya rejeki. Kan bisa saja rejeki datang dari teman
Saya kalau di dunia nyata, melipir jauh bapak, hahaha.
Atuh mah saya, kurang suka kumpul-kumpul dengan orang banyak sebenarnya, palingan dalam dunia nyata, saya cuman kumpul ama teman-teman yang itu-itu saja, hahaha.
Ya gimana, mungkin karakter saya terbangun ya seperti itu, jarang bersosialisasi, untung aja dulunya saya terjun di dunia MLM, jadi terdorong buat mau memperluas dunia networking meski nyamannya ya di online saja 😀
Btw, kalau adsense saya nggak terlalu dipikirin, saking naiknya kayak keong hahaha.
Sampai saat ini, saya masih di seputar blog dan medsos sih, dan untungnya, saingannya masih dikit.
kebanyakan blogger lebih suka 1 aja.
Kalau nggak blog ya medsos kayak IG atau Tiktok.
Btw, selamat ya Bapak, dapat rezeki tak terduga 😀
Halaahh… malah melipir. Beraninya di balik layar.. hahahaha.. Ga ada salahnya kok bergaul dengan makhluk nyata dan keuntungannya banyak juga kalau dibandingkan “makhluk gaib” di dunia maya…
Saya pilih membatasi blog saja. Medsos tetap cuma sekedar tempat beriseng ria, meski sudah digiatkan kembali, tetap bukan yang utama. S
Semoga rey juga dapat banyak rejeki yah
Rezeki mah ga akan pernah salah tempat ya mas :). Mau sesusah apapun kondisi, tapi kalo Tuhan udah netapin itu rezeki kita, pasti bakal ketrima juga. Selalu percaya itu sih aku.
Aku sendiri ada usaha iseng sbnrnya jualin pulsa, e-wallet, token, bayar bill ntah itu PLN, air dll, sejak masih awal ngantor dulu malah. Kenapa iseng, ya Krn pembelinya hanya temen2 yg udah aku kenal hahahahah. Dan aku terima pembayaran pas gajian, makanya itu temen2 pada seneng, bisa ngutang hahahha. Tapi berasa sih sejak pandemi, berkurang banget omset. Bisa dibilang setengahnya malah. Nth Krn mereka irit Ama gopay, pulsa , listrik dll, ATO Krn mereka udh bisa beli sendiri, dunno.
Tapi Krn toh dr awal ini memang hanya sekedar sampingan supaya uangku muter drpd ngendap di rek bank yg interestnya keciiiiiil byangeeeettttt, Yo wislaah hahahahah.
Rezeki yang aku anggap ga terduga, pas Juni kemarin ada telp, yang ternyata dari Alfamart. Mereka kepengin perpanjang kontrak dari rumah suami yg dipake selama ini. Lumayan sekali kontrak 5 tahun. Jadi kami anggab kayak rezeki ga terduga sih :). Disyukuri aja, karena berarti usaha mereka msh oke Krn bisa perpanjang kontrak sewa 🙂
Iyah.. rejeki mah ga akan salah alamat…
Keren tuh Fan, segala macam usaha dilakukan. Jadi juragan segala macam wkwkwkwkw…
Iyah memang kadang kita ga nyangka kalau sudah “menanam” sesuatu dan ketika berbuah baru deh kita sadar ada rejeki tak terduga.
Maaf yah baru sempat balas komentar….