Selamat Malam Kawan MM!
Boleh pamer sedikit ? Tidak boleh juga saya akan tetap memamerkan hasil karya pertama saya, si Mimin Ronin dari Kafe MM.
Maklum saja, sejak semalam saya tidak bisa berhenti tersenyum setelah bertemu dengan sang pemesan toko online. Tokol itu belum beroperasi secara penuh karena masih ada kendala di sistem administrasi di dunia nyata. Sistem stoknya belum menunjang toko online ini beroperasi secara penuh, juga SDM (Sumber Daya Manusia) yang belum siap.
Meskipun demikian, toko onlinenya sendiri sebenarnya sudah bisa beroperasi secara penuh. Hanya butuh beberapa finishing touch (penyelesaian akhir) agar bisa berfungsi layaknya sebuah online store.
Pemesannya merasa sangat puas setelah melihat hasilnya. Beberapa permintaan yang bahkan ia ingin sampaikan dalam pertemuan malam itu bahkan sudah terpasang. Hasilnya melebihi ekspektasi.
Dan, dia senang sekali. Hal itu yang membuat saya lega, sekaligus senang. Beban berat di hati karena takut tidak bisa memenuhi harapannya terangkat sudah. Berganti dengan rasa gembira. Padahal, ini adalah toko online pertama saya. Sebelumnya, belum sekalipun saya pernah mengerjakan proyek sejenis.
Memang, banyak website yang pernah saya buat, tetapi ini kali pertama, saya mengerjakan sebuah toko berdasarkan pesanan.
Nah, nama toko onlinenya senditi adalah Santiago Online. Nama itu mengusung nama grosir salah satu grosir sepatu beromset milyaran rupiah di Kota Hujan, Bogor. Penjualannya sebenarnya sudah merambah ke banyak kota di Indonesia, dan bahkan pernah mengirimkan produknya ke luar negeri.
Santiago Online adalah nama yang saya berikan dan usulkan kepadanya untuk toko onlinenya dan dia senang menerima saran itu.
Penampakannya seperti apa? Bisa lihat di bawah ini.
Pada dasarnya, website ini bukan hanya sekedar toko online. Konsepnya merupakan gabungan dari website perusahaan + toko online.
Semua itu karena grosir sepatu itu sendiri punya brand sendiri yang sedang dikembangkannya, yaitu KENZI. Produk ini asli dari Bogor meskipun mengusung nama agak ke-Jepang-an dan dihasilkan tangan-tangan pengrajin sepatu di kota ini.
Website ini selain akan menjual produk alas kaki, juga untuk mempopulerkan brand itu sendiri.
Jadi, konsepnya merupakan perpaduan keduanya.
Senang? Teramat sangat. Website ini lebih ruwet dibuatnya karena selain konsepnya bukan blog, yang biasa saya kerjakan dan kelola, juga pemesannya tidak tahu apa-apa. Ia hanya punya bayangan ingin punya toko online seperti Shopee dan Tokopedia.
Padahal, tentu saja, berat mencoba menyamai kedua marketplace terkenal itu. Modal yang besar, server yang kuat, tenaga ahli, dan banyak lagi unsur tidak dimiliki oleh saya dan pemesannya sendiri.
Tapi, ternyata, dalam pemaparan semalam, ia senang sekali dan puas melihat hasilnya. Bahkan, ia meminta saya membantu lebih jauh lagi untuk membangun sistem stok bagi usahanya dan pemasaran bagi websitenya.
Kelihatannya, saya harus terus belajar dan sedikit berbelok arah ke wilayah lain di masa depan dan dengan senang hati saya akan terima. Tantangannya pasti banyak, tetapi bukankah itu yang menyenangkan?
Nah, website Santiago Online ini dibuat memakai
- WordPress Self Hosted dengan hosting di idwebhost
- Theme : Generatepress (sama dengan yang dipakai Kafe MM dan semua blog saya) karena saya punya lisensi untuk 500 website
- Woocommerce : plugin untuk toko online di WP
- Beberapa plugin lain ditambahkan
- Foto : hasil karya si Kribo karena saya membayarnya untuk menghasilkan foto produk
- Desain : si Mimin Ronin yang mengerjakan sendiri (masih agak kurang kreatif kayaknya saya)
- Deskripsi produk : ini yang memaksa Mimin Ronin bingung karena harus menulis tentang sepatu, padahal tidak punya pengetahuan. Barulah setelah belajar dan browsing sana sini, deskripsi untuk pilihan produk bisa selesai. Meskipun ada beberapa yang harus diperbaiki, tetapi tidak mengecewakan juga (paling tidak menurut saya).
Di Santiago Online, pengunjung bisa melakukan pembelian layaknya di Shopee atau Tokopedia. Untuk setiap pembelian, seorang pembeli akan otomatis dalam waktu 1-2 menit akan menerima email berisi invoice dan begitu juga pemilik toko.
Ongkos kurir layaknya tokol akan langsung dicantumkan dalam invoice dan tergantung jasa kurir yang dipakai dan jarak tujuan.
Bila mau bertanya, bisa langsung menekan tombol chat yang terhubung dengan Whatsapp (saat ini masih memakai nomor ponsel saya).
Pokoknya, memang toko online.
Jadi, itulah yang saya mau pamerkan malam ini. Toko Online pertama besutan saya. Not perfect, tetapi lumayan sekali (paling tidak menurut saya).
Ada satu catatan menarik yang mungkin bisa dipergunakan oleh Kawan-Kawan MM yang mungkin berminat menjadi reseller produk sepatu. Harganya ternyata murah sekali kalau membeli sistem paket dan bisa menjadi peluang bisnis yang memberikan keuntungan. Coba saja lihat sendiri kalau tidak percaya.
Mungkin ada kawan yang bisa memanfaatkan peluang ini untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Kalau mau pesan, nanti saya berikan nomor kontaknya untuk diskusi langsung (tidak usah menunggu websitenya beroperasi).
O ya, kalau Kawan MM ada waktu bisa mencoba tokol hasil karya saya itu? Lalu, silakan beri saran di kolom komentar? Mudah-mudahan tidak mengecewakan. Saat ini masih belum beroperasi karena hal-hal yang disebutkan di atas tadi, jadi saya akan memanfaatkan waktunya untuk melakukan uji coba. Siapa tahu saja ada yang mau membantu.
Linknya di SANTIAGO ONLINE.
Terima kasih atas perhatiannya dan kemauannya membaca orang yang sedang mau pamer. Terima kasih juga untuk yang mau mencoba tokol tersebut.
Saya mau kabur dulu, mau mengerjakan toko online yang kedua dulu, toko oleh oleh khas Bogor.
Woaaa congrats mas Anton 😍
Saya barusan sudah coba hihihi, sebagai pecinta belanja dan hobi hunting barang di website banyak brands, saya tertarik memberi masukan *seperti request mas Anton* 😂
Kalau dari saya masukannya, background di page beranda yang abu-abu lebih enak dilihat kalau background itu menggunakan warna putih, sebab jadi memberikan kesan luas di mata dan nggak terlalu banyak warna pada background sehingga saya sebagai customer bisa fokus pada warna produk yang dijual 😆 Dan mungkin, yang abu justru bisa dipakai sebagai pengganti kotak warna biru, karena saya lihat produk yang dijual punya banyak pilihan warna, agar warna produk terlihat kuat, dan menonjol, backgroundnya kalau bisa pilih yang neutral 😍 On top of that, mas Anton memilih warna merah sebagai warna click button, jadi akan lebih match dengan abu instead of biru / orange muda (saya nggak tau warna apa sebutannya *maafkan* 🙈
Terus saya sudah klik page yang shop, over all good, dan jelas isinya, mempermudah saya untuk belanja, still background abu saya rasa lebih oke jika putih di mata saya, itu bisa membuat produk lebih terlihat jelas 😆 Ohya, setiap saya klik, agak lama loadingnya mas, jadi saya harus open new tab untuk mempercepat. Terus untuk pilihan warna saat kita mau klik beranda, kenzi, santiago online, akun saya kan hijau muda, menurut saya biru muda seperti bacgkround thumbnail tulisan “tambah ke keranjang” would be better 😍 Jadi warnanya satu kesatuan dengan branding SB ini 😁
Saya kemudian klik salah satu produk untuk experiment pembelian. Over all, penjelasannya rinci, nah cuma selain diberikan pilihan warna, customer akan merasa dipermudah bila ada pilihan size juga persis seperti pilihan warna, jadi tinggal klak klik saja. Pilih warna, pilih size, pilih jumlah 😂 Kalau yang pilih warna sudah oke mas, comfortable, pilih jumlah juga oke tinggal drop down, nah yang size enaknya mirip pilih warna, kotak-kotak gitu jadi tinggal klik salah satu sesuai size sepatu customer yang ingin dibeli 😆
Huehehehe, itu pendapat saya setelah coba jadi calon customer, over all, you are doing great mas, salut sih bisa buat website online untuk jualan sebab itu nggak mudah. Semoga sukses yaaa mas, semakin banyak orderan, semakin tinggi jam terbang, semakin banyak karya yang dihasilkaaan 🥳🎉
Whoaaaaa… Makasih sekali atas masukannya. Berharga banget dapet insight dari “hunter” toko online kayyak gini.. wkwkwkwkwk
Loading : karena masih pakai shared hosting kecepatnnya memang tidak maksimal. Jadi, memang akan terasa lebih lambat apalagi dibandingkan Blogspot atau blog MM. Ke depannya memang kalau sudah berjalan, saya akan mengusulkan pindah setidaknya ke server yang sama dengan Kafe MM… 😀
Warna : nah ini bener banget deh karena memang masih satu masalah yang sedang saya tweaking agar bisa lebih baik. Terima kasih banyak masukannya Eno.. Berharga banget
Opsi Size : Karena penjualan mereka punya dua sistem, sebenarnya ada dua versi Eno, yaitu eceran dan grosir (paket). Kalau paket, pembeli hanya diperkenankan membeli satu warna dan ukuran harus mereka ambil semua ( ada 5 atau 10 ukuran) mereka tidak bisa memilih. Jadi, opsi size dimatikan untuk penjualan sistem paket.
Untuk yang eceran (bisa dilihat tidak ada judul PAKET), opsi size juga ada sama dengan opsi warna. Tinggal klik. Makanya settingnya berbeda.
Makasih Eno, dan memang saya senang karena saya banyak dapet pengetahuan baru dan jeleknya muncul berbagai ide baru.. hahaha.. harus di decluttering lagi nih ide.. kebanyakan…but bener-bener makasih masukannya, memang beberapa kelemahan di atas saya rasakan juga (soal warna dan loading)
Kak Anton, selamat atas keberhasilan proyek tokol pertamanya 🥳. Semoga tokol dan juga Kak Anton bisa kebanjiran pesanan 😁
Tadi aku udah meluncur ke webnya dan klik sana-sini. Tampilan homepagenya udah bagus, untuk tampilan isi udah cukup jelas dalam segi informasi yang disampaikan. Untuk loading menuju isi, masih agak lambat. Loading “urutkan” juga agak lambat. Aku nggak tahu apakah ini masalah dari internetku atau bukan, tapi waktu buka homepage, loading speednya cepat. Oiya, aku bukanya via mobile ya dan so far so good 😁. Hebat euy Kak Anton 👏🏻
Aaamiiin.. seneng didoain Peri.. 😀 Makasih ya Lia…
Yup, Eno juga bilang masalah loading dan memang itu sudah terasa juga oleh saya. Mungkin karena saya terbiasa dengan server cepat ala Kafe MM, saya juga merasakan masalah loading ini, yang salah satunya disebabkan oleh pemakaian shared hosting dan lebih banyak plugin. Ke depannya, kalau memang sudah berjalan resmi dan menunjukkan hasil, saya akan menyarankan untuk pindah server ke yang lebih baik. Pada saat itu saya rasa masalah loading akan terpecahkan.
Makasih banyak ya Lia atas masukannya.. bener-bener membantu…
Bagus tampilan webnya agak kalem…Seandainya tampilannya rame juga tetap menarik sih menurut saya karena biasanya untuk grosir toko sepatu, Baju, Topi dan sejenisnya jika punya web online tampilannya sangat ramai dan punya warna yang ngejreng terlebih distro2 pakaian.
Tapi hasil karyamu lain dari pada yang lain Kong…Mungkin itu yang membuat sang pemesan merasa senang dengan tampilan webnya, Nggak pedas dimata kalau dilihat.😊😊
Iya lah kalem..kan yang buat gue yang kalem (kayak lembu)..
Saya sempert mikir pingin dibuat cerah ceria, cuma kok ya ga klop rasanya karena sekaligus branding produk. Jadilah, saya buat agak kaleman dikit, menyesuaikan ma pribadi saya.. #ngalem diri sendiri dah..
Makasih banget tong dah ngasih masukan.. appreciate it a lot loh
Udah gw utak-atik nggak ada masalah sih…Tapi mungkin setiap orang punya penilaian yang berbeda.😊😊
Dari saya sendiri tampilannya cukup adem.👍👍
Tadinya mau pesan sepatu atau sendal….Tetapi setelah klik nomor WA jadi merinding saya…Karena nomor The Ronin Samurai..🤣🤣🤣🤣
Bisa brabe gw mesen sendal datengnya samurai..😁😁 🏃🏃💨
Yupp.. pasti berbeda-beda… Makasih dah ngetes Tong. Jadi yakin bahwa tuh toko online berjalan dengan baik.
Wakakakaka… Nomornya tuk sementara masih pake nomoor ane Tong. Soalnya yang punya lum punya admin wat nerima itu pesan…
Wuiiihhh projek besar ini!! Selamat ya sudah menyelesaikan Tokol ini heheh
Keren.
Aku cobain klik, loadingnya lama juga ya mas Anton 😅 Tapi sudah terjawab di komen mas Anton di atas. Terus logo di beranda itu kurang kontras warnanya karena backgroundnya abu-abu. Mungkin penempatan posisi logo atau background yang lebih dibuat transparan kali ya?
Tulisan warna putih pada header “Trendy Tanpa Menguras Dompet” ini juga sedikit kurang kontras, harus scroll dulu biar tulisannya jadi kontras. Masalahnya ada pada backgroundnya yang kurang transparan si menurutku.
Lalu tombol menu warna hijau cukup menggangguku sih hahaha Apakah ini karena masih beta jadi begitu? Soalnya kalo diklik pada menu yang dipilih, misal menu Kenzi, tampilah menu bar-nya sudah bagus
Serta pilihan font yang digunakan. Ini masalah selera sih. Tapi font yang dipakai terkesan terlalu sederhana. Membuat citra produknya pun jadi kurang keren menurutku.
Overall ciamik bener mas Anton!!! Bikin ini bukanlah suatu hal yang mudah. Saluut 👍👍👍
Wuiis makasih banget dah dikasih saran
– LOGO di homepage : memang terkendala karena kebanyakan fotonya berwarna gelap, sedangkan logonya berwarna biru.. wakakakaka ga bisa diubah. Ada yang warna terang fotonya, tapi merk Kenzinya ga keliatan. Jadi memang sedang menunggu sesi foto sekali lagi wat dapetin foto yang pas
– tulisan tagline : butul butul butul #ala upin ipin, memang sedang direncanakan akan diubah agar lebih kontras
– wakakakaka iyah dan kuning sebenarnya bukan selera saya akan dipertimbangkan setelah ketemuan satu kali lagi dengan si pemesan
– kalau font, belajar dari beberapa marketplace, saya menghindari pemakaian huruf rumit dan menyusahkan untuk dibaca.. hahaha.. jadi ini ada bagian Kafe MM yang masuk ke Santiago Online #prinsip yang penting kebaca.. wkwkwkwk
Makasih Fris atas saran sarannya, appreciate it a lot.. Jadi bahan wat dibahas pada pertemuan berikutnya
–
Selamat bapaaakkkk, barokallaaahh.
saya langsung ke tokonya dong, dan seperti teman-teman lainnya, masalahnya adalah loading doang sih.
Saya coba masuk dari hape juga sama, masalahnya loading aja, mengenai tampilan udah bagus Bapak.
Udah pas banget ama produknya, warnanya kalem, foto-foto produknya juga bagus Pak, real pic banget, nggak terlihat editan banget, juga nggak ngasal.
Memang beda sih kalau yang ngerjain orangnya pro hahaha.
Horeee… dipuji Mamak Rey… wakakaka.. pro ni yeee… baru belajar jadi pro di bidang ini Rey. Memang kalau foto, saya usahakan tidak mengedit besar-besaran, yang penting rapih dan warnanya mendekati produk aslinya.
Soal loading, bener, ini satu masalah yang harus saya selesaikan segera
Mas, ada size anak2 ga? Lagi nyariin anakku, tp kakinya gede sih, baru 6 Thn udah size 35. *Brb cek tokonya *
Halo Nisa.. masih ada kok.. buaanyaak malah.. hahahahahaha
udah ceki ceki ke tokonya pak
tadi nyari di mbah google, dengan kata kunci santiago toko sepatu, santiago online, santiago bogor hahaha, di klik aja satu satu, malah nyasar ke web yang “not secure”
seneng kalau bisa liat bisnis rintisan yang diutak atik beberapa harian ini sama pak anton akhirnya rilis juga
ngerjain proyek website ini beneran butuh waktu pak anton yak, masih edit foto juga, nambahi keterangan di fotonya juga kan, apalagi type sandalnya banyak juga
Hahaha.. iseeengg.. wong itu website baru mulai, mau dicari ke Google kayaknya masih jauh deh Nun. Apalagi namanya sendiri memakai nama ibukota Chili jadi kemungkinan yang nongol mah tulisan berkaitan dengan nama itu..
Iyah makan waktu banget deh sebenarnya , cuma menantang banget dan sebenarnya menyenangkan.. Iyah masalah edit foto itu bikin puyeng bin capek, cuma karena saya ingin hasil yang terbaik, ya mau tidak mau deh.. hahahaha