Mencoba Berbagi : Mengajarkan Cara Membuat Website

Selamat Malam Kawan MM!

Masa pandemi Covid-19 memang membawa dampak yang luar biasa bagi semua sisi kehidupan. Banyak sekali orang yang tertimpa kemalangan dan kehilangan mata pencahariannya.

Pasti berat untuk semua yang mengalaminya.

Termasuk untuk saya sendiri yang melihat semua itu tanpa bisa berbuat apa-apa.

Saya masih dinaungi keberuntungan karena sejauh ini dampaknya sangat minimal, tetapi tidak sedikit teman dan beberapa sanak saudara yang terkena imbas keganasan si Corona di bidang ekonomi.

Situasi yang membingungkan karena niat menolong ada, tetapi keterbatasan menghambat. Saya hanya seorang blogger dan hanya punya sedikit pengetahuan tentang membuat dan mengelola sebuah blog/website saja.

Sampai akhirnya saya berpikir tidak ada salahnya untuk berbagi semampu saya. Karena secara materi saya tidak bisa membantu, jadi saya akhirnya memutuskan untuk berbagi pengetahuan saja.

Dalam hal ini, pengetahuan yang saya ingin bagi kepada mereka yang terimbas adalah cara membuat website/blog. Bukan sebuah ilmu yang luar biasa hebat, tetapi saya pikir masih banyak yang belum menguasainya.

Jadi, itulah yang saya pilih untuk bagikan.

Antara Blogspot dan WordPress, saya pilih mengajarkan pembuatan website berbasis WordPress Self Hosted. Alasannya karena lebih memiliki nilai jual dan potensinya lumayan besar.

Siapa tahu dengan satu tambahan pengetahuan, ada yang bisa menggunakannya untuk mencari penghasilan.

Mencoba Berbagi : Mengajarkan Cara Membuat Website

Akhirnya, saya mewujudkan niat itu dengan membuka kelas belajar membuat website kecil-kecilan. Dimulai hanya tiga orang peserta saja dan dilakukan setiap hari Kamis sejak dua minggu yang lalu.

Saya memanfaatkan rumah tipe RSSSSSSS sebagai kelas dengan fasilitas seadanya.

Pada kelas kecil ini saya menjelaskan bagaimana proses membuat website, mengubah layout, dan juga menulis. Pelajaran dimulai dari awal sekali, seperti pemesanan domain dan hosting, instalasi WordPress, dan langkah-langkah awal membuat sebuah website.

Saya juga jelaskan sisi bisnis dari sebuah website, termasuk menjual jasa pembuatannya dan siapa potensi kliennya, tentunya tidak lupa cara monetisasinya.

Lumayan membingungkan juga karena pesertanya sudah berumur (di atas 40 dan 50) dan tidak terbiasa dengan masalah teknis website. Banyak sekali kata “Ohh..” keluar saat dijelaskan.

Untuk sarana berlatih peserta, saya membuat satu website di server untuk testing dan bisa dipakai latihan saat di luar kelas.

Bersama dengan kelas ini, saya juga menjelaskan bahwa mereka bisa mulai menawarkan pembuatan website kepada siapapun di Bogor. Saya akan menjadi backup bagi mereka untuk masalah teknis sampai mereka mahir.

Bahkan, saya yang akan membuatkan websitenya tanpa biaya bagi mereka kalau mereka bisa mendapatkan klien (karena pastinya mereka belum bisa melakukannya). Tujuannya tentu agar mereka bisa segera mendapatkan pemasukan.

Semua saya lakukan karena di saat seperti ini, hanya itulah yang bisa saya kerjakan untuk membantu yang sedang kesusahan. Secara materi tidak bisa, tetapi setidaknya pengetahuan, pikiran, dan tenaga bisa saya berikan.

Alhamdulillah, sore ini salah seorang peserta mengabarkan bahwa ada yang tertarik untuk membuat website untuk usaha toko sepatu dan butuh penjelasan lebih lanjut. Sebuah kabar yang tentunya saya sambut dengan senang hati.

Saya meminta calon kliennya untuk datang dan mendengar penjelasan lebih lanjut.

Semoga saja negosiasinya bisa tuntas dan order bisa didapat.

Terlepas dari itu, kelas cara membuat website pertama ini akan terus dilanjutkan sampai pesertanya bisa membuat website sendiri.

Mudah-mudahan saja hal ini bisa membantu satu dua orang untuk bisa bangkit dari kesusahan akibat pandemi ini.

Mohon doanya ya Kawan MM!

16 thoughts on “Mencoba Berbagi : Mengajarkan Cara Membuat Website”

  1. Semangat mas Antooooon!

    Semoga lolos proyeknya, dan semakin banyak yang datang minta dibuatkan website ke mas dan teman-teman mas. Senang rasanya melihat antusiasme teman-temannya mas Anton untuk belajar 😍 hehehehe. Kalau teman-temannya mas buat blog juga, boleh di-share mas, nanti saya sowan πŸ˜‚

    Reply
  2. Luar biasanya mas anton ini. Betul mas berbagi ilmu itu tidak ada ruginya. Hitung2 sebagai amal jahriyah untuk bekal akhirat nanti.

    Mudah2an dilancarkan berbagi ilmu dengan para bapak2 kompleks. Dan ilmunya mudah diserap dan diraktikan.

    Semoga sedikit berbagi bisa membuat orang lain bahagia, dan terbantu secara finansial. Good job mas ! lanjutkeunn

    Reply
  3. gak tau kenapa ya, aku paling suka kalo ngeliat penampakan ruang kerja para blogger. Apalagi sambil mengajarkan sesuatu hal yg berharga untuk orang lain. Rasanya pengen bilang “you’re hero”.

    Reply
    • Hahahahaha…. bukankah begitu shearusnya seorang blogger, berbagi kepada orang lain..

      Iya ga, jadi hero atau tidak bukan sesuatu yang penting. Yang penting adalah berbagi, meski hanya sedikit saja

      Reply
  4. Saluuuttttt bapak!
    Jadi malu saya baca ini, karena sejujurnya banyak yang minta diajarin ngeblog ama saya, hanya saya kasih url postingan saya tentang cara membuat blog sederhana, hahaha.

    Alhasil, rata-rata cuman bilang, “ya udah nanti saya baca”
    Abis itu nggak dibaca-baca.
    Padahal mereka ngaku suka baca blog saya, etapi cuman tulisan rumpian sih yang paling mereka suka baca wakakakakak.

    Btw setuju banget tuh Pak, memang lebih baik WP self hosted ya, apalagi kalau digunakan sebagai usaha online πŸ˜€

    Reply
  5. wah mulia sekali mas anton idenya πŸ˜ƒ
    keren…keren

    membuat kelas untuk belajar bikin web khusus self hosted..

    dimulai dengan kelompok kecil yang dimentori oleh mas anton ndiri dengan peserta usia usia pantaran bapakku dikit nih hihi, kayaknya memang challenging juga ya mas..bapak ibuku ndiri ga ada yang bisa nih kalau perkara internet jadi aku paham banget lumayan agak memakan waktu untuk bisa bikin mudeng huehehhehe..

    ini bahkan dimodali dari dasar ya mas β˜ΊπŸ˜ŠπŸ˜ƒπŸ˜ƒ, 2 jempol untuk inspirasinya mas, semoga yang sedang dalam kesulitan efek pandemi ini bisa segera bangkit dan dapat mencari rejeki juga seperti sedia kala salah satunya siapa tahu dengan adanya website yang dimiliki πŸ˜€

    Reply
    • Cuma itu yang bisa saya lakukan, selebihnya akan terserah mereka untuk mewujudkannya. Mudah-mudahan saja saya bisa menjadi guru yang baik bagi mereka.

      Iyah, memang kesulitannya ada disini. Mereka tidak terbiasa karena itu programnya jadi agak panjang supaya semua bisa terserap secara pelan-pelan…

      Reply
  6. Kak Anton baik sekaliii berbagi ilmu seperti ini! 🀩
    Semoga dari yang mulanya hanya 3 orang, bisa bertambah lebih banyak pesertanya ya. Dan dari 3 orang pertama, semua bisa sukses membuat websitenya sendiri hihihi.
    Semangat Kak Anton!

    Btw, Kak Anton yang baju merah? *Pertanyaan penting

    Reply
  7. Luar biasa memang pak Anton, selain mau berbagi ilmu juga tidak pelit membuatkan satu website di server untuk latihan. Lebih luar biasa lagi karena yang diajari itu orang yang usianya diatas 40 tahun yang biasanya malah tidak paham apa itu website.

    Semoga nanti tambah banyak kliennya ya pak.πŸ˜€

    Reply

Leave a Reply to Anton Ardyanto Cancel reply