Membuat Blog Review Bisa Mendatangkan Pengunjung

Selamat Sore Kawan MM!

Belum lama ini, tepatnya dua hari yang lalu, saya menerbitkan tulisan dan “saran” untuk membuat blog review atau ulasan blog.

Mungkin, sebuah saran yang terdengar lucu. Keuntungannya apa bagi penulisnya? Lagi pula, bukankah hal itu berarti mempopulerkan blog orang lain?

Sebenarnya, saya berpendapat bahwa ngeblog itu janganlah selalu dihitung dari untung dan rugi. Blogging itu meski bisa dibisniskan, konsep utamanya adalah berbagi. Jadi, tidak melulu semua hal harus dikalkulasi dengan hitungan bisnis.

Tapi, bagi Kawan yang memang masih berhitung tentang itu, saya akan memberikan sisi menguntungkan bagi penulis blog review seperti itu.

Yang pertama sudah disebutkan, yaitu adalah ketersediaan ide. Dengan jumlah blog yang banyak, bisa dikata disana terdapat lumbung ide yang besar dan tidak akan pernah kering (karena akan selalu ada blog-blog baru yang bisa diulas).

Nah, kalau itu tidak dianggap sebagai “keuntungan”, bagaimana dengan trafik pengunjung? Tidak kah Kawan mau mendapatkannya? Trafik organik loh.

Tidak percaya?

Coba lihat di bawah ini data dari Google Search Console yang memonitor hasil pencarian di Google.

Membuat Blog Review Mendatangkan Pengunjung

Setidaknya dalam 28 hari terakhir (sebulan), blog Maniak Menulis mendapatkan tambahan pengunjung sebanyak 16 kali dari dua tulisan berbentuk blog review (ulasan blog).

Yang pertama blog Kang Ismet, blogger lama yang sudah tidak aktif (tetapi rupanya masih tetap punya penggemar). Yang kedua, Creameno, blog yang sedang ngehits dalam beberapa bulan terakhir.

Cuma 16 memang, tetapi itu dalam satu bulan.

Tentunya, sebagian besar pencari informasi akan berkunjung ke blog tujuan utamanya. Tetapi, tetap akan selalu ada orang yang ingin mengetahui pandangan dari blogger lain terhadap blogger yang dicarinya.

Jadi, akan selalu ada “limpahan” pengunjung yang datang dengan memanfaatkan kata kunci, yaitu nama blog yang dibuatkan reviewnya.

Hanya ada satu saran kalau memang mau membuat blog review seperti ini, yaitu “Jangan mereview blog yang sudah terkenal!”.

Contohnya jika Anda membuat ulasan blog untuk Andra Alodita, atau blogger terkenal lainnya, maka sulit mendapatkan pengunjung. Saat itu terjadi karena persaingan sudah tinggi dan banyak website atau blog yang berotoritas tinggi sudah membahasnya (karena siapa yang tidak mau trafik).

Jadi, akan sulit untuk bersaing dengan mereka.

Pilih blog yang sedang naik daun, dan tentunya bernilai di mata Anda (seperti Creameno yang sangat menginspirasi). Dengan begitu persaingan berada di level rendah dan kemungkinan mendapatkan pembaca semakin besar.

Lagipula, mempopulerkan kawan sesama blogger tidak ada salahnya.

Saya sendiri menerbitkan tulisan bertipe blog review ini lebih karena rasa suka terhadap blog tersebut, tetapi tentu tidak akan menolak kalau mendapat tambahan pengunjung.

Bagaimana dengan kawan MM?

8 thoughts on “Membuat Blog Review Bisa Mendatangkan Pengunjung”

  1. Betul sekali pak, tidak ada salahnya mereview atau mengulas blog orang lain apalagi kalo kita kenal dan sering komentar. Selain bisa mempererat tali silaturahmi sesama blogger juga bisa mendatangkan traffic.

    Buktinya blog pak Anton dapat pengunjung dari blogger lain yang ingin tahu ulasan Anda. Jumlahnya lumayan ya pak, dari kang Ismet 700 sedangkan creameno 9000 kunjungan dari google, itu berkah pak.😃😃😃

    Reply
  2. Wowwwww Creameno juaraaakkk hahahaha.
    kalau saya sering googling nama saya, dan nyangkut di blog Creameno, Kang Nata, dan Lovely bogor, padahal saya cuman numpang komentar aja di sana hahahaha.

    Dan ide menarik loh Pak dengan ulasan blog tersebut, saya jadi pengen ikutan hahahaha *followerrrrr 😀

    I mean, masih jarang loh ada blog yang mau melakukan hal tersebut, jadi saingannya dikit, ya kecuali kalau Rey ikutan sih, ketambahan 1 dong saingan wakakakakakaka

    Reply
    • Hayooo ikutann… makin banyak yang begini makin rame dunia perbloggingan .. saling memberi review…

      Silakan Rey… hahahaha.. justru saya berharap semakin banyak blogger yang mau ikut. Hasilnya nanti saya pikir dunia blogging Indonesia yang lebih ramah dan penuh pertemanan dibandingkan kompetisi…

      Reply

Leave a Comment