Melakukan Evaluasi Penting Untuk Mengembangkan Blog

Selamat Siang Kawan MM!

Disclaimer dulu : Tulisan ini tidak cocok untuk kawan-kawan yang tidak ingin blognya berkembang, dalam artian ingin mendapatkan banyak pengunjung atau mendapatkan penghasilan, mendapatkan lebih banyak teman, dan sudah merasa cukup ngeblog sebagai pengisi waktu, curhat, dan bersenang-senang saja.

Disclaimer diperlukan mengingat banyaknya tujuan seseorang untuk ngeblog. Jadi, daripada membuang waktu membaca tulisan ini, mungkin ada tulisan lain yang lebih cocok dibaca.

Nah, tapi kalau memang ada niatan untuk mengembangkan blog yang kita kelola, mau tidak mau, suka tidak suka, kita harus mau punya sistem evaluasi.

Kenapa harus ada evaluasi?

Jawabannya jelas karena dengan begitu kita bisa melihat

  • Melihat kesalahan-kesalahan
  • Menemukan kekurangan dari blog dan bloggernya
  • Menemukan kelebihan dari blog dan bloggernya
  • Melihat respon dari “pemirsa”

Pada ujungnya, kita bisa mencoba menentukan

  • sejauh mana tujuan sudah tercapai?
  • langkah koreksi apa yang diperlukan?
  • strategi apa yang bisa mendorong perkembangan blog supaya lebih cepat? Pakai SEO atau lebih banyak blogwalking. Perlu memperbanyak artikel atau tidak? Perlu perubahan cara menulis atau tidak?

Bagaimana cara evaluasi blog?

Ada beberapa alat untuk menyediakan data yang bisa dipergunakan untuk melakukan evaluasi, dan sebenarnya Google dan blog Anda sendiri sudah menyediakan fasilitas itu, yaitu

  • Google Analytics : disana terdapat data lengkap pengunjung, mulai dari yang sederhana, sampai pergerakan mereka saat berada di blog
  • Google Search Console : kalau menargetkan trafik organik, fitur Google yang satu ini harus menjadi andalan karena memang ditujukan untuk mengamati trafik yang datang dari mesin pencari
  • Kolom Komentar : komentar itu data yang berharga karena menunjukkan ada atau tidaknya keterikatan para pembaca
  • Statistik Adsense (opsional): khusus yang berjuang mendapatkan uang dari Adsense, statistik ini membantu memperlihat iklan mana yang paling banyak menghasilkan uang

Pergunakan tiga (atau empat) alat ini saja untuk melakukan evaluasi.

Yang perlu dicari dan dipertanyakan

  • Apakah pengunjungnya bertambah atau berkurang? Kalau berkurang, pertanyaannya “KENAPA?”
  • Bagi pengguna SEO, perhatikan halaman masuk atau landing page, disana menunjukkan keberhasilan pemakaian teknik SEO , berarti cara disana bisa diterapkan pada tulisan lain
  • Perhatikan komentar! Apakah respon yang masuk menunjukkan ketertarikan atau sekedar basa basi? Dari komentar bisa terlihat apakah seorang pembaca merasa relate dengan yang ditulis atau tidak. Kalau unsur relate tidak ada, pertanyakan diri sendiri “KENAPA?”
  • Berapa banyak komentar yang masuk, apakah semakin banyak atau semakin menurun? Lagi-lagi pertanyakan “KENAPA?”
  • Mengapa penghasilan berkurang? Apakah karena situasi? Apakah karena iklan tidak muncul? Apakah karena pengunjung berkurang? Apakah karena templatenya terlalu berat dan banyak pernak-pernik?

Silakan tambahkan sendiri pertanyaan-pertanyaan lain sesuai dengan target dan tujuan ngeblog Kawan.

Yang pasti coba ulik sedikit data-data yang tersedia. Percuma saja kalau pakai Google Analytics dan Google Search Console, tetapi datanya tidak dianalisa.

Disana bisa terlihat banyak hal yang berkaitan dengan sebuah website. Perkembangannya bisa terlihat jelas sekali.

Kapan sebaiknya melakukan evaluasi?

Up to you.

Terserah sobat.

Cuma, yang pasti saya tidak akan menyarankan dilakukan harian. Butuh waktu untuk menganalisa data. Lagipula, data harian itu kurang bisa memberikan gambaran keseluruhan.

Langkah yang diambil kalau berdasarkan harian cenderung membuat blog seperti layangan, berlenggak lenggok kesana kemari. Tidak jelas.

Mingguan pun sebaiknya jangan, karena datanya masih belum cukup.

Saya sendiri melakukannya 4 bulan sekali saja, walau setidaknya sebulan sekali saya tetap mengamati data GA dan GSC bagi beberapa blog.

  • evaluasi akhir tahun : untuk melihat perkembangan secara keseluruhan dalam satu tahun sekaligus memutuskan langkah “besar” yang harus diambil, apakah perlu melakukan perubahan dan pola
  • evaluasi 4 bulanan : untuk melihat perkembangan dan apakah arah yang dituju sudah tepat, atau perlu melakukan koreksi

Nah, menurut Kawan MM, perlukah melakukan evaluasi saat ngeblog? Berapa kali Kawan melakukannya setiap tahun?

4 thoughts on “Melakukan Evaluasi Penting Untuk Mengembangkan Blog”

  1. Kalau memang punya target di blog, saya rasa perlu untuk evaluasi perkembangannya. Nggak beda dengan target hidup, target usaha, target kerja, ini dan itu, pasti dibutuhkan evaluasi untuk melihat sejauh apa (dalam hal ini) blog kita sudah berkembang 😍

    Hehehehe. Saya pribadi evaluasi tahunan karena target saya nggak banyak, mas. Jadi niatannya mau evaluasi pertahun, apa blog saya berkembang atau mengalami kemunduran. Salah satu evaluasinya adalah jumlah post yang tayang 😂

    Sebab saya punya target harus bisa post lebih banyak dari tahun 2019. Dan selain itu, nothing much. Hanya mau keep in touch dengan teman-teman yang ada sekarang 😄💕

    Reply
    • Nah, enaknya kalau tujuannya seperti itu… hahahaha.. pengen balik ke masa itu, tapi itu nanti deh. Sekarang mah kudu kejar target dulu neh wakakak biar bisa pensiun dengan tenang.

      Mau nggak mau sekarang saya harus bener-bener menjalankan blog seperti usaha. Untungnya ada dua blog yang saya bisa senang-senang, disini dan di Si Anton.. hahaha

      Bagus tuh Eno, saya pikir dengan jejaring yang sudah ada, tinggal frekuensi posting yang perlu ditambah karena sepertinya pada lapar menunggu tulisan Eno. Hahahah

      Reply
  2. baru sempet utak atik GSC dan GA 2 bulan ini, sampe mata sepet.
    menurut aku perlu juga untuk evaluasi blog, pengen ini itu tapi banyak magernya, ini juga salah satu evaluasi buat diri sendiri
    kalau diri sendiri males, blognya ya stuck aja

    go go go inunnn hahahaha

    Reply
    • Go go go Inun.. saya jadi pom pom boy deh..

      Semangat Nun, kupikir blogmu punya karakter yang bagus dan cara penyampainnya juga.

      Hayuk terus kembangkan.. Ntar kalau sudah terkenal, bagi-bagi job ke saya yah.. hahahaha

      Reply

Leave a Reply to Anton Ardyanto Cancel reply