Selamat Malam Kawan MM!
Selama melakukan blogwalking, saya menemukan bahwa banyak dari kawan blogger yang sudah memiliki akun Adsense. Meski ada yang memasang iklan ada yang tidak, tetapi kalau dicek menggunakan Buildwith, disana akan terlihat adanya Adsense Publisher Id.
Cuma, beberapa kawan pernah bilang mereka tidak tahu kapan bisa payout, alias memenuhi nilai minimum Adsense agar pembayaran bisa dilakukan. Pasti alasannya adalah karena penghasilan bulanannya sangat kecil sekali.
Dimana masalahnya kenapa kok sepertinya susah banget mencapai nilai tersebut?
Salah satu penyebabnya biasanya terletak pada jenis “trafik” yang datang.
Banyak blog yang terlihat “ramai” dan penuh komentar. Cuma kalau diteliti, yang memberi komentar sesama blogger.
Senang? Ya tetap harus senang blognya ramai. DA, PA, dan Alexa Ranking akan terus membaik.
Hanya, jangan heran miskin klik iklan dan penghasilan tetap seret.
Mau tahu kenapa?
Karena pengunjungnya blogger. Kalangan ini sudah paham sekali letak iklan dan tujuan mereka datang ke blog orang lain biasanya karena salah satu alasan blogwalking, seperti silaturahmi, mencari backlink, atau sejenisnya.
Mereka tidak tertarik dengan iklan. Setidaknya jarang sekali.
Bahkan, banyak dari mereka berusaha menghindari iklan apapun , terutama jika mereka Publisher Adsense juga. Mereka menghindari melakukan itu khawatir rekannya terkena masalah invalid click alias klik yang tidak sah.
Blogger bukanlah “pasar” yang bagus bagi Adsense. Memasang iklan di blog yang pengunjungnya kebanyakan sesama blogger bisa diibaratkan seperti mencoba menjual “kacang” kepada sesama penjual kacang.
Sulit tembus.
Seberapapun besar jumlah trafik seperti ini, kecenderungannya adalah penghasilan dari Adsense tidak akan besar juga.
Berbeda dengan trafik organik, yaitu trafik pengunjung yang datang dari mesin pencari. Mereka menemukan sebuah tulisan karena butuh informasi. Mereka punya kebutuhan dan bukan sekedar blogwalking.
Oleh karena itu, potensi adanya klik lebih besar.
Biasanya iklan Adsense akan mencoba menampilkan iklan yang sesuai dengan tulisan yang dikunjungi. Bisa juga iklan yang ditampilkan akan menyesuaikan dengan “minat” dan “kebutuhan” si pencari informasi (fungsi cookie).
Peluang iklan diklik akan lebih besar.
Itulah alasan mengapa Maniak Menulis adalah yang terendah dalam hal penghasilan di antara semua blog dalam Lovely Bogor Network. Pengunjungnya mayoritas yang bergelut di dunia blogging, para blogger.
Pengetahuan inilah yang menyebabkan fungsi blog MM bagi saya bukan untuk mengejar penghasilan, tetapi lebih untuk memperbanyak teman.
Tugas memburu “recehan” ada pada blog-blog lain yang mengandalkan trafik organik.
Jadi, kalau memang mau payout dari Adsense, berakrab ria lah dengan Google Analytics dan Google Search Console.
Perhatikan sumber trafiknya. Kalau trafik organik masih sedikit, tambah terus. Pergunakan SEO semaksimal mungkin.
Abaikan DA, PA, atau Spam Score karena itu tidak penting bagi pemburu Adsense. Tidak membantu membuat blog terlihat cantik di mesin pencari. Lebih baik coba terapkan SEO semaksimal mungkin.
Undang sebanyak-banyaknya pengunjung dari mesin pencari.
Karena itu kunci penting bagi pemburu recehan Adsense yang mau payout.
Cari pengunjung dari kalangan awam klo mau maen adsense. Dijamin payout tiap bulan.
Btw. Sy juga klik iklan adsense di blog mas anton juga kok. Hehe. Sy klik y mas
Betul memang harus dari yang awam …kalau dari sesama blogger berat banget
Hushh… wakakakak
AHA. Sekarang aku tahu penyebab dari pernyataan aku sebelumnya 😂
Udah paham sekarang sama akar permasalahannya hahaha. Terima kasih ya kak Anton buat sharingnya!
Hahahaha.. sama-sama Lia
Bagi dong akar permasalahannya. Mau tauuuu sayaaa 😆 apakah akarnya karena tema tulisan yang memang bukan sesuatu yang dicari melalui Google, mas? 🙈 sepertinya tipe blog Lia mirip sama saya 😂
Ntar disuruh bayar sama Lia Eno.. wakakakaka
Betul Eno. Tipe blogmu personal diary, sama seperti Lia. Kupikir malah ga usah mikirin soal trafik organik dan tetap jalan dengan konsep sekarang. Pada akhirnya ketika blog kebanjiran pengunjung pun peluang akan banyak sekali (kalau mau dimanfaatkan)
Kalau organik biasanya yang bersifat informatif atau tutorial lebih mudah karena bermain di kata kunci yang banyak dicari.
Prinsip monetisasinya (kalau mau) juga akan berbeda karena akan mengarah ke content placement atau sponsored post dan iklan mandiri. Iklan Adsense akan tetap menguntungkan, tetapi trafiknya harus didiversifikasi bukan kalangan blogger (dengan promosi ke medsos dll – padahal Eno ga promosi yah.. hahahahah)
Apa pengertian SEO menurut Mas Anton ? dan Apakah Mas Anton Memakai SEO selama ini ? Dan artikel mana yang memiliki trafik tinggi dengan menerapkan SEO ? Saya yakin selama ini Mas Anton tidak asal nulis saja . 🙂
Pertama : saya hapus url di kolom url yah karena tidak bagus memakai nama web orang lain saat berkomentar, silakan memasang nama web sendiri. Tidak baik trolling dan tidak mau membuka diri. Saya dengan senang hati akan berdiskusi..
Kedua : SEO itu nggak usah dibuat rumit, adalah konsep untuk membuat konten yang mudah ditemukan oleh mesin pencari, terutama Google.
Ketiga : saya tidak tahu mana artikel saya yang memiliki trafik tinggi karena saya sudah mematikan ajax counter di semua blog yang saya miliki. Sayapun tidak secara detail mengamati Google Search Console. Jadi, maaf saya tidak tahu
Keempat : Saya menulis berdasarkan pengetahuan soal membuat tulisan berdasarkan pelajaran bahasa Indonesia saja. Tidak lagi menggunakan teknik SEO secara langsung. Coba saja lihat tulisan ini yang dimulai dengan sapaan dan bukan langsung paragraf berisi kata kunci. Itu saja sudah tidak membantu SEO.
Saya sudah melepaskan diri dari menggunakan teknik SEO dan akan terus melepaskan diri, tetapi bukan karena tidak paham, justru karena paham saya memilih bebas.
OK.. Yang terakhir kalau mau berdiskusi dengan baik, silakan buka dulu topengnya.Pakai alamat email yang benar juga…Siapa tahu karena mas di Jakarta, Angke kita bisa ketemuan dan ngobrol..
hehehe…..biasanya di awal kalimat tidak pakai sapaan alias tidak banyak basa – basi dan langsung nulis ke inti. :). Ohy, saya belum baca tentang ” serah terima jabatan RT-nya ? ” 🙂 Kapan saya bisa baca artikelnya Mas….. 🙂
# NB : Pinjam Web Orang lagi. 🙂
Dulu begitu, sekarang tidak. Manusia kan bisa berubah mas.. Lagipula, tanpa sapaan pun sebuah tulisan belum tentu SEO kali… 😀
Soal cerita serah terima jabatan .. lum sempat, mau fokus pada memperkaya konten di setiap blog dulu. Mau nulis sebanyak banyaknya..
NB : dah didelete lagi