Masalah Sering Terjadi Karena Hal Kecil Nan Sepele

Masalah Sering Terjadi Karena Hal Kecil Nan Sepele

Masalah sering terjadi karena hal kecil nan sepele. Orang terjatuh karena kulit pisang. Mobil mogok karena satu mur lepas. Makanan jadi tidak enak dimakan karena sang koki menambahkan 1/2 sendok garam terlalu banyak dari semestinya.

Dan, tidak terhitung lagi banyaknya kasus seperti itu.

Mayoritas orang terjatuh bukan karena batu yang besar, mereka akan mudah menghindarinya karena ukurannya. Orang terpeleset biasanya oleh batu kerikil yang sangat kecil dan tidak terlihat.

Itu juga yang terjadi pada saya hari ini, atau sekitar 2 minggu yang lalu. (Catatan : tulisan ini dibuat tanggal 22 Oktober, dan diterbitkan hari ini 7 Nopember 2018).

Ceritanya, saya mendapat teguran karena pelanggaran kebijakan Adsense. Sesuatu yang menyebalkan, tetapi pada akhirnya ditemukan hal itu bukan karena kesalahan saya. Yang terjadi adalah karena ada iklan dengan id publisher milik saya yang nongol di halaman yang dilaporkan melakukan penjiplakan sebuah website lainnya.

Lucunya, yang dijiplak itu, blog saya sendiri (yang lain) dan pelapornya saya sendiri. Yang mendapat teguran, ya saya sendiri juga.

Untuk lengkapnya silakan lihat “Mendapat Peringatan Pelanggaran Kebijakan Adsense Karena Melaporkan Plagirisme“. Kalau bisa baca dulu yang satu itu, baru kembali kesini supaya ceritanya nyambung.

Nah, memang bukan kesalahan saya dalam hal ini kalau si penjiplak mengcopy bukan hanya homepage LB Fotografi, (milik saya), tetapi sekaligus mengcopy kode-kode iklannya. Kemudian, dia pasang di URL baru miliknya.

Jadi, iklan-iklan “saya” muncul di blog penjiplak itu.

Setelah ditelaah lebih lanjut masalahnya, ternyata tidak 100% si penjiplak yang salah. Ada satu kesalahan saya juga sehingga mendapat teguran seperti itu. Pantas juga. Saya yang memberikan celah tersebut.

Di setting dashboard Adsense ada satu menu bernama “SITE AUTHORISATION“. Adanya di menu “My Site” di kategori “Setting“.

Masalah Sering Terjadi Karena Hal Kecil Nan Sepele

Nah, di menu ini ada bagian dimana publisher diberikan pilihan apakah iklan dibatasi hanya tayang di website yang diotorisasi saja atau tidak. Bentuknya berupa tombol geser. Kalau tidak warnanya abu-abu, dan kalau YA warna tombolnya menjadi biru/hijau.

Masalah Sering Terjadi Karena Hal Kecil Nan Sepele

Kalau TIDAK dipilih, meskipun tidak terdaftar dalam site yang diverifikasi, kalau ada kode iklan disana, iklannya akan tetap tayang. Uangnya tidak masuk ke dalam akun kita.

Saya pikir, dan karena saya malas memperhatikan detail, tombol geser ini saya tidak rubah. Tetap, pada posisi TIDAK.

Hasilnya, ketika homepage LB Fotografi dijiplak habis-habisan termasuk kodenya, iklannya tetap tampil dan terlihat.

Maslah menjadi ruwet, ketika saya melaporkan ke DMCA penjiplakan ini, dan kemudian blog jiplakan ini dianggap melanggar oleh Google, yang kena saya juga. Mereka menganggap saya menempatkan kode iklan pada website bermasalah (karena penjiplakan) dan mengirimkan email peringatan.

Setelah sempat pusing dan deg-degan, penyelesaiannya ternyata sederhana saja.

Saya hanya perlu merubah menu Site Authorisation ini menjadi posisi YA.

Dengan begitu, tidak akan ada iklan yang ditayangkan di blog/website manapun, selain yang saya izinkan. Yang tentunya milik saya. Meskipun kodenya memakai kode iklan dengan publisher id milik saya, iklan tidak akan tayang kalau tidak terdaftar dalam daftar situs terverifikasi.

Selesailah masalah. Adsense pun kemudian kembali normal dan tampilan di bawah ini kembali muncul.

Jangan hanya berpikir masalah uangnya. Juga jangan sampai berpikir kalau kode iklan terpasang di website lain menguntungkan untuk kita. Hal itu justru berbahaya, seperti yang saya alami.

Teguran dari Adsense bisa datang karena kita lalai dalam hal sekecil ini. Jadi, coba cek lagi apakah site authorsation-nya sudah pada posisi YA atau masih di TIDAK. Kalau masih abu-abu alias TIDAK, segeralah ubah menjadi hijau alias “YA.

Hal ini untuk mengamankan akun kita sendiri dari hal-hal yang tidak diinginkan. Siapa tahu ada yang mengalami seperti saya dimana homepage dijiplak semuanya beserta kode iklannya.

6 thoughts on “Masalah Sering Terjadi Karena Hal Kecil Nan Sepele”

Leave a Reply to Masandi Wibowo Cancel reply