Hiatus Ngeblog Dua Minggu Punya Efek Buruk Juga Ternyata

Hiatus Ngeblog Dua Minggu Punya Efek Buruk Juga Ternyata

Menyenangkan sih! Namanya libur itu menyenangkan sekali. Bisa keluar dari rutinitas sehari-hari dan melakukan hal-hal lain, atau hanya sekedar istirahat. Itulah yang dirasakan selama libur Idul Fitri 2018 yang lalu.

Selama dua minggu, saya tidak perlu pergi ke kantor dan mengerjakan tugas-tugas rutin. Dimulai 6 hari sebelum Lebaran dan berakhir 8 hari setelah itu. Enak banget.

Selama itu pula saya memutuskan untuk tidak melakukan aktifitas blogging sama sekali. Tidak menulis artikel, tidak posting apa-apa, tidak melihat statistik blog, tidak berkunjung ke blog teman-teman, dan bahkan selama dua minggu hanya nongol di forum IAPD sekali saja. Semua kegiatan ngeblog pun ikut istirahat selama dua minggu yang lalu.

Enak gila!

Benar-benar bisa istirahat dan melakukan hal-hal lain, seperti membersihkan rumah, membantu masak, dan bersilaturahmi dengan tetangga dan saudara. Juga tidak lupa bermain ke satu dua tempat wisata bersama keluarga.

Bahkan, kegiatan fotografi pun dihentikan. Kecuali saat bermain di salah satu tempat wisata di Cipanas, saya tidak memotret sama sekali.

Selama dua minggu itu saya hiatus ngeblog dan hiatus hal-hal rutin lainnya.

Jujur saja, saya menikmatinya.

Menyenangkan sekali.

Masalahnya baru terasa, setelah liburan usai.

Rasa nyaman liburan rasanya masih menempel kuat dan akhirnya keingunan untuk kembali ke rutinitas semula tidak ada. Yang ada cuma keinginan bangun siang dan bermain saja.

Semangat kerja masih pada titik nol.

Begitu juga semangat ngeblog dan lainnya.

Perlu waktu untuk kembali menyetel otak dan badan agar segera bergerak dan kembali ke aktifitas semula. Kalau tidak ya bahaya juga karena bisa dimarahi boss di kantor.

Rasa yang sama juga harus ditumbuhkan dalam kegiatan ngeblog karena terasa sekali, walau ide banyak tetapi hati belum memerintahkan otak dan tangan segera bekerja dan mengetik. Hasilnya, walau liburan sudah lewat, belum ada postingan baru di semua blog.

Padahal, ide sudah lumayan banyak.

Untuk itulah tulisan ini saya buat, sebagai tanda dan usaha untuk kembali ke rutinitas sehari-hari.

Karena, kalau tidak dipaksa, hasilnya, ya saya akan tambah malas.

Salut saya sampaikan kepada para blogger yang sanggup posting sebulan sekali. Hebat lah mereka. Hebat karena mereka mampu memanage diri sendiri dan bisa tidak malas selama tidak menulis. Saya dua minggu saja, rasa malas sudah bertebaran seperti sarang laba-laba di rumah yang tidak dihuni 100 tahun.

Hebat mereka bisa membangkitkan semangat setelah lama tidak menulis. Jujur saja, kalau saya sih tidak mampu melakukan itu.

Buat saya, libur terlalu lama, memberikan efek yang kurang baik bagi diri sendiri. Saya menjadi malas, tidak teratur, dan kehilangan ritme. Dan, belajar dari pengalaman ini, mungkin di libur mendatang, saya akan tetap akan aktif menulis, walau dengan frekuensi yang tidak seperti biasa.

Setidaknya, untuk mencegah rasa malas menjamur dalam hati dan otak.

14 thoughts on “Hiatus Ngeblog Dua Minggu Punya Efek Buruk Juga Ternyata”

  1. Libur itu memang menyenangkan,Pak. Dan jatah libur saya masih satu minggu lagi sebelum masuk ke sekolah. Rasanya masih ingin libur.

    Adapun kegiatan blogging tetap dilakukan. Mungkin karena saya harus memenuhi target minimal satu artikel perminggu.

    Saya ucapkan selamat datang kembali di dunia blogging dan menulis 😊

    Reply
    • Makasih-makasih.. cuma masih berat juga menulis karena kerjaan numpuk ditinggal hampir 2 mingguan karena customer luar ternyata ga libur lebaran.. wakakaaka

      Reply
  2. Senengnyaaa yang abis liburan panjang … kok ngga ngajak-ngajak ya mas admin ini .. hehehe ..

    Ayook semangat lagi menulis.

    Reply
    • Balas dendam sama mas Him ga pernah diajak traveling.. hahahaha..

      berat ternyata membangkitkan semangat menulis lagi

      Reply
    • Wuakakakaka … 😂
      Jaaangan balas dendam … , ntar kayak pertempuran Superman vs Spiderman, deeh …

      Ayook kapan kita travelling bareng,mas Anton .. 😁

      Coba minum vitamin es kelapa ijo plus susu kental manis, mas .. biar semangat menulisnya nongol lagi 😃

      Reply
  3. Bener banget kak. Tapi alhamdulillah si pasca lebaran ini aku malah semangat ngeblog lagi. Malah blm pernah ngerasain seproduktif ini, ehehehe

    Semoga aja istiqomah -_-

    Revisit : Fajarwalker.com

    Reply
    • Iyah.. cuma boleh saran nggak… tidak usah minta revisit atau kunbal deh kalau berkomentar. Atau meninggalkan nama blog walau bukan link aktif. Rasanya kunjungan dikau tidak iklas kalau begitu.

      Apalagi saya kebetulan orang yang paling sebal kalau diminta dengan cara seperti itu dan bahkan jadi malas bermain kesana.

      Berkomentar saja seperti biasa…

      Reply
  4. Saya libur ngeblog 12 harian mas , mudik dulu ke Jawa dan benar benar menikmati tanpa mikir penghasilan ngeblog…tapi kalau foto foto sih jalan…buat bekal nulis kalau aktif lagi

    Reply
  5. Hmmm, lagi malas nulis di blog sendiri tapi rajin berkomentar di blog lain.

    O iya, Pak. Itu foto kucing yang pernah gigit tangan Pak Anton ya? Atau kucing peliharaan? Kucingnya lucu dan warnanya cantik.

    Reply
    • Bukan.. bukan kucing saya Imah.. saya ambil dari pixabay saja.

      Berkomentar di blog teman itu salah satu cara saya mengaktifkan semangat ngeblog kembali… lumayan menyenangkan ternyata

      Reply
  6. enak ya pak liburan. bisa leyeh-leyeh dan bermalasan. Tapi jadi kebabalasan kalau kelamaan gak nulis. kayak saya, jadi males banget nulis.

    tapi sayang saya enggak bisa berhenti foto-foto saat liburan. 🙂

    Reply
    • Nggak lah.. saya kan punya target jadi tidak bisa semena-mena leyeh-leyeh. Cuma kerjaan saja menumpuk setelah libur lama jadi belum bisa 100% aktif kembali.

      Tetapi, mulai hari ini sudah kembali menulis walau masih perlahan tetapi seperti biasa akan dipercepat lagi sedikit demi sedikit

      Reply

Leave a Reply to Fajarwalker.com Cancel reply