[Penjelasan Sederhana] Mengapa Blog Pendidikan Sepi Setiap Akhir Pekan dan Hari Libur

[Penjelasan Sederhana] Mengapa Blog Pendidikan Sepi Setiap Akhir Pekan dan Hari Libur

Tema atau niche pendidikan adalah salah satu tema favorit banyak blogger Indonesia. Mau tidak mau karena di masa sekarang anak-anak sekolah termasuk salah satu kategori anggota masyarakat yang sangat aktif menggunakan internet untuk mendukung pendidikan formal mereka. Jumlahnya besar sekali dan kebutuhannya juga sangat banyak macamnya.

Oleh karena itu membuat blog pendidikan memang termasuk salah satu yang bisa sangat menguntungkan.

Meskipun demikian, banyak blogger Indonesia yang mengelola blog berniche yang satu ini, kalau melihat beberapa komunitas blogger online, kerap mengeluh mengalami penurunan pengunjung pada hari libur atau akhir pekan. Tidak sedikit yang mengatakan kalau pengunjung blognya anjlok hingga 50-70% di saat seperti itu.

Mengherankan.

Bukan anjloknya yang mengherankan. Keluhan para blogger itulah yang mengherankan.

Penurunan trafik pengunjung ke blog pendidikan setiap libur atau akhir pekan adalah sesuatu yang bisa diprediksi dan hampir pasti terjadi. Dan, ini bukan hanya terjadi di Indonesia saja. Di belahan dunia manapun sama saja.

Kalau saja para blogger itu mau sedikit mempelajari data di Google Webmaster, dan bukan cuma memperhatikan indeks saja, hal itu juga terlihat.

Screenshoot di bawah ini berasal dari blog yang walaupun bukan bertema pendidikan tetapi isinya sebagian besar dipakai para pelajar sekolah. Tidak semua tetapi sebagian besar.

[Penjelasan Sederhana] Mengapa Blog Pendidikan Sepi Setiap Akhir Pekan dan Hari Libur

Grafik penurunan selalu terjadi pada hari dan waktu yang sama, yaitu Jum;at malam hingga Minggu sore. Selalu demikian. Baru berubah lagi ketika memasuki libur panjang, maka grafiknya akan menurun dan datar terus sepanjang masa liburan dan awal sekolah.

Untuk mengerti mengapa blog pendidikan sepi di saat seperti itu tidak butuh penjelasan seorang ahli. Seorang blogger katrok bin jadul seperti saya juga bisa menjelaskan. Hanya butuh logika sederhana saja.

Manusia butuh libur/istirahat.

Ingat kan waktu masa sekolah dulu. Betapa senangnya kalau akhir pekan datang. Buku sekolah, tas , sepatu semua dilemparkan diganti dengan baju santai. Catatan selama belajar di sekolah tersimpan saja di dalam tas digantikan entah game atau mainan lainnya.

Ibu bapak pun akan menarik nafas sebentar karena ada waktu luang untuk membersihkan rumah atau taman. Tidak perlu lagi membantu mencarikan jawaban terhadap PR anaknya.

Dan, kapan lagi bisa begitu kalau bukan Sabtu-Minggu dan hari libur.

Pengunjung blog juga tetap manusia dan bukan robot. Mereka memerlukan waktu menyegarkan diri dan mengumpulkan lagi semangat dan tenaga. Dan, karena waktu untuk itu seperti sudah ditentukan pemerintah lewat tanggal merah di kalender, maka mayoritas orang akan melakukannya di saat yang sama, akhir pekan atau hari libur.

Sepinya blog pendidikan di akhir pekan dan hari libur, sudah harus diperhitungkan bagi mereka yang hendak bermain di niche ini. Kebiasaan beristirahat dan berpelesir pada waktu-waktu ini sudah menjadi kebiasaan sejak berabad-abad lalu, dan tidak akan berubah hanya untuk menyenangkan hati para blogger pendidikan saja.

Sesuatu yang seharusnya sudah masuk dalam kalkulasi.

Setidaknya dengan sudah menyadari hal tidak terelakkan itu, para blogger pendidikan tidak seharusnya mengeluh dan meratap. Biasa aja kali.

Kalau memang secara global ingin tetap pengunjungnya stabil, kan hal itu bisa diatasi dengan memasukkan tulisan-tulisan yang walaupun tetap berisikan informasi dan pendidikan, tetapi bisa dipergunakan untuk umum, dan bukan sekedar anak sekolah, seperti contohnya peran orangtua, parenting, dan berbagai macam lainnya.

Bisa lebih afdol lagi, membuat blog terpisah bertema lain yang bisa menutupi masa paceklik saat sekolah libur. Dengan begitu target pengunjung bisa tetap tercapai.

Itu saja. Apapun akan lebih baik daripada hanya mengeluh dan meratapi sesuatu yang sebenarnya sejak awal sudah diketahui.

Capek “denger”.. eh bacanya.

10 thoughts on “[Penjelasan Sederhana] Mengapa Blog Pendidikan Sepi Setiap Akhir Pekan dan Hari Libur”

  1. mungkin karena sibuknya mereka menulis sehingga fakta didunia nyata lupa diperhatikan , mereka bawaanya ngidam trafik klas VIP melulu…. 🙂

    Reply
  2. Jangankan blog tema pendidikan. Blog saya aja juga menurun di akhir pekan. Tapi karena sudah biasa, saya pun maklum. Sama-sama manusia, perlu istirahat. 🙂

    Reply
  3. saya pikir, blog saya yang gado-gado pun juga mengalami hal seperti itu mas. menurut saya pribadi, hal ini terjadi karena pada saat libur mereka memanfaatkan untuk berpiknik didunia nyata. jadi waktu untuk berselancar internet itu minim sekali mas

    Reply
    • Blog saya yang tentang Bogor, Lovely Bogor justru ramai pada akhir pekan..:-D karena banyak tempat wisatanya.

      Memang betul, bahwa kebanyakan blog akan turun drastis pada akhir pekan dan libur, tetapi akan ada sebagian yang justru naik. Hal ini sesuai dengan kebiasaan masyarakat berwisata di akhir pekan dan libur.

      Iya nggak?

      Reply
  4. Hampir semua kini blogger mengeluh tentang sepinya pengunjung. Karena sekarang google sudah menyediakan portal beritanya dihalaman pertama, meniru gaya yahoo. Pastinya blogger kalahlah dengan portal-portal besar tersebut.
    TApi kalau saya justru hari minggu, pengunjungnya melonjak.

    Reply
    • Sama dong.. akhir pekan blog saya juga naik.

      Menarik juga nih soal statement portal beritanya Google… apakah memang betul berefek negatif pada kehidupan blogger

      Reply

Leave a Reply to Anton Ardyanto Cancel reply