Artikel atau Karangan Deskripsi – Sahabat Para Travel Blogger

Artikel atau Karangan Deskripsi - Sahabat Para Travel Blogger

Bukan tanpa sebab dan alasan kalau menyebutkan bahwa artikel atau karangan deskripsi adalah sahabat para travel blogger. Ada alasan kuat tentang hal itu karena tanpa pernah menggunakan artikel atau karangan deskripsi maka mereka tidak akan pernah bisa menggambarkan keindahan tempat-tempat yang pernah dikunjunginya.

Kata deskripsi adalah sebuah kata yang berasal dari bahasa Inggris yang berarti “menggambarkan”. Jadi, jika didefinisikan maka peran dari artikel atau karangan deskripsi adalah jenis tulisan yang digunakan untuk menggambarkan sebuah obyek sehingga yang membaca bisa merasakan, mengalami, atau bahkan seakan mengalaminya sendiri. Obyeknya sendiri bisa sesuatu yang riil atau ada bentuk fisiknya, tetapi bisa juga yang bersifat abstrak alias tak berwujud.

Ciri-ciri artikel atau karangan deskripsi

Artikel deskripsi memiliki beberapa ciri dalam penulisannya, yaitu :

  1. Menjabarkan atau menggambarkan suatu objek seperti benda, tempat atau suasana tertentu.
  2. Melibatkan panca indera (penglihatan, pendengaran, pengecapan, penciuman dan

    perabaan).

  3. Memaparkan ciri-ciri fisik dan sifat objek tertentu seperti ukuran, bentuk, warna dan kepribadian secara jelas dan terperinci.
  4. Banyak ditemukan kata-kata atau frasa yang bermakna kata sifat atau keadaan.
  5. Bersifat objektif. Dengan kata lain, penulis
    menggambarkan atau melukiskan suatu objek atau benda secara apa adanya
    atau tidak memihak.
  6. Ditulis dengan metode, impresionistis (subjektif), realistis (objektif), atau sikap penulis.

Jenis-jenis Karangan Deskripsi

Ada tiga jenis artikel atau karangan deskripsi, yaitu :

a. Spatial

Deskripsi jenis ini biasanya dipergunakan untuk menggambarkan sebuah ruang atau tempat. Contohnya ada di bawah ini :

“Rumah dimana saya tinggal termasuk kategori RS7 atau Rumah Sangat Sederhana Sempit Sekali Selonjor Saja Susah. Luas tanahnya hanya 50 meter persegi dan bangunanya hanya 21 meter persegi saja. Tinggi bangunan pun hanya 2.5 meter saja sehingga agak pengap di siang hari karena udara tidak bisa bersirkulasi dengan bebas”

Kira-kira seperti itulah jenis karangan deskripsi secara singkat.

b. Impresionatis/Subyektif

Jenis karangan deskripsi jenis ini adalah yang paling sering dipergunakan travel blogger. Dengan karangan jenis ini penulis akan menggambarkan sesuatu berdasarkan “impresi” atau kesan yang hadir di hatinya saat mereka melihat sesuatu.

Contoh singkatnya :

” Perjalanan ke pantai Nusa Dua Bali meninggalkan kesan yang sangat mendalam bagi saya. Pantai yang indah, ombak laut kebiruan yang menyejukkan mata, pasir lembut yang terasa menggelitik kaki saat berjalan di atasnya, dan banyak hal lain yang tidak bisa digambarkan dengan kata-kata. Sebuah pantai tak terkira kecantikannya”

Disini “keindahan” itu sendiri adalah sesuatu yang subyektif dan merupakan impresi/kesan yang ditangkap oleh si penulis.

Biasanya dipergunakan para travel blogger dengan sedikit suntikan hiperbola untuk memberikan kesan dramatis terhadap apa yang mereka alami.

c. Realistis/Obyektif

Jenis ini biasanya dipergunakan seorang penulis untuk menggambarkan suatu obyek apa adanya tanpa ada tambahan kesan.

Seperti contoh :

“Si Amir itu gemuk. Ia memiliki berat lebih dari 200 kilogram. Hal itu terjadi karena ia makan 10 kali sehari dan sekali makan ia bisa menghabiskan 10 telur beserta 1 bakul nasi. Hasilnya adalah ia mengalami kesulitan untuk berjalan karena kakinya sulit menyangga berat badannya. Ia dianjurkan oleh dokter untuk melakukan diet agar menjadi lebih sehat”

Itulah jenis-jenis artikel atau karangan deskripsi.

Bisa mengerti kan mengapa para travel blogger menjadikan jenis karangan ini sebagai sahabat mereka. Karena, tanpa adanya artikel jenis ini, maka mereka tidak akan bisa memberikan gambaran kepada pembacanya tentang apa yang mereka alami selama traveling.

Iya kan?

1 thought on “Artikel atau Karangan Deskripsi – Sahabat Para Travel Blogger”

  1. saya malah gak paham jenis karangan yang suka saya tulis, yang pasti saya menulis untuk menggambarkan apa yang saya rasakan dan alami saat jalan-jalan. itu saja.

    Reply

Leave a Comment