Yang ini adalah salah satu keunggulan memakai Blogspot atau Blogger dibandingkan dengan Wordpres Self-Hosted. Keunggulan mutlak dan sepertinya pasti dirasakan oleh banyak blogger. Salah satu point dimana WP Self Hosted tidak akan bisa menang.
Keunggulan Blogspot itu adalah servernya jarang sekali down. Tentunya, satu dua kali Blospot juga terkena masalah, tetapi frekuensinya teramat sangat jarang.
Hari ini Lovely Bogor yang masih memakai shared hosting di idwebhost mengalami kendala tidak bisa diakses. Bukan hanya oleh admin, tetapi juga oleh pembaca. Lamanya sekitar 2-3 jam.
Setelah mengontak customer service provider itu barulah diketahui bahwa terjadi kendala pada server mereka. Ujungnya, ya Lovely Bogor tidak bisa dibuka sama sekali.
Tentunya, bagi publisher Adsense hal itu juga mempengaruhi pendapatan. Bila dalam 2-3 jam ada 200-300 pageview saja dan jika setiap 100 pageviews ada 1-2 klik, tetap ada potensi pendapatan yang melayang.
Lebih tidak menyenangkannya lagi adalah selama 2-3 jam saat server down, tidak ada yang bisa dilakukan, selain menunggu.
Menyebalkannya, jika di saat itu mood sedang menulis sedang bagus-bagusnya sementara blog tidak bisa dibuka, yah mau tidak mau cuma bisa manyun saja. Bengong dan biasanya mood menguap dengan cepat, kebanyakan karena kesal.
Untungnya, selain blog WordPress Self Hosted, saya memiliki banyak blog lain yang masih memakai platform Blogger. Mood yang sedang tinggi-tingginya bisa disalurkan di blog yang lainnya.
Jadi, saya sarankan, kalau Anda memang hendak mengelola blog dengan platform WP Self Hosted, cobalah :
1) Memilih server yang sangat sedikit downnya. Sulit memang karena semua provider menjanjikan downtime yang bagus dan sering disebutkan hanya 1% saja. Juga, semua hosting pasti akan ada downtimenya. Tidak ada yang bisa 100% standby. Bahkan, blogger saja terkadang ada juga masalahnya. Hanya semakin sedikit downtime akan semakin bagus.
2) Sediakan blog cadangan, bisa berbasis blogspot atau blogger yang gratis dan pastinya sangat jarang bermasalah. Setidaknya, jika ada kendala pada satu blog, bisa tetap menulis di blog yang lain dan moodnya tidak terbuang percuma.
Iya nggak?